Rabu, 24/04/2024 03:52 WIB

Pemilu Turkiye: Erdogan dan Kilicdaroglu Belum Berhasil Amankan 50 Persen Suara

Penghitungan suara yang dilaporkan oleh media resmi pemerintah tampaknya mengarah pada hasil di mana tidak ada kandidat yang mendapatkan setidaknya 50 persen suara

Seorang pria berjalan melewati papan iklan kampanye pemilu Presiden Turki dan calon presiden Aliansi Rakyat Recep Tayyip Erdogan, kiri, dan pemimpin partai CHP dan calon presiden Aliansi Bangsa Kemal Kilicdaroglu di Istanbul, Turki, Jumat, 5 Mei 2023. (AP)

JAKARTA, Jurnas.com - Dukungan Presiden Turkiye, Recep Tayyip Erdogan turun di bawah ambang batas lima puluh persen yang diperlukan untuk menghindari pemilihan putaran kedua, media pemerintah melaporkan pada hari Minggu.

Dikutip dari Al Arabiya, penghitungan suara yang dilaporkan oleh media resmi pemerintah tampaknya mengarah pada hasil di mana tidak ada kandidat yang mendapatkan setidaknya 50 persen suara. Itu berarti mengadakan pemilihan putaran kedua dua minggu kemudian pada 28 Mei.

Penghitungan resmi awal menunjukkan Erdogan memimpin Kemal Kilicdaroglu dengan jarak yang lebar. Akan tetapi setelah penghitungan lebih banyak surat suara, keseluruhan suara Erdogan terus menyusut sementara Kilicdaroglu meningkat.

Sejauh ini, media berita pemerintah Anadolu Agency dan TRT World melaporkan bahwa Erdogan meraih 49,76 persen dan Kilicdaroglu meraih 44,48 persen berdasarkan 92,00 persen dari seluruh kotak suara.

Namun, kantor berita pro-oposisi Anka melaporkan bahwa Kilicdaroglu meraih 47,70 persen dan Erdogan 45,80 persen.

Sementara itu, dua kandidat saingan menggunakan Twitter untuk mengumpulkan pendukung mereka dan mengomentari penghitungan suara.

Erdogan menulis di Twitter dalam komentar publik pertama sejak pemungutan suara ditutup, "Sementara pemilihan diadakan dalam suasana yang begitu positif dan demokratis dan penghitungan suara masih berlangsung, mencoba mengumumkan hasil dengan tergesa-gesa berarti merebut keinginan nasional."

Dia meminta para pendukungnya untuk tetap berada di kotak suara di pusat pemungutan suara "apa pun yang terjadi, sampai hasilnya secara resmi diselesaikan."

Di sisi lain, Kilicdaroglu mengatakan di Twitter: "Kami tidak akan tidur malam ini, rakyatku, dan memperingatkan bahwa semua surat suara harus dimasukkan dalam penghitungan."

Kedua kubu, Erdogan dan Kilicdaroglu sebelumnya mengklaim akan keluar sebagai pemenang berdasarkan proyeksi awal.

KEYWORD :

Pemilu Turkiye Recep Tayyip Erdogan




JURNAS VIDEO :

PILIHAN REDAKSI :