Jum'at, 26/04/2024 01:02 WIB

Taiwan Kecam Latihan Militer China

Taiwan Kecam Latihan Militer China.

Bendera China dan Taiwan yang dicetak terlihat dalam ilustrasi yang diambil pada 28 April 2022. (Reuters/Dado Ruvic/Illustration)

JAKARTA, Jurnas.com  - Taiwan mengecam China pada  karena mengadakan latihan tempur militer keduanya di sekitar pulau itu dalam waktu kurang dari sebulan.

Kementerian Pertahanan Taiwan mengatakan telah mendeteksi 57 pesawat China. Sementara itu, China memandang Taiwan yang diperintah secara demokratis sebagai wilayahnya sendiri dan telah meningkatkan tekanan militer, politik, dan ekonomi untuk menegaskan klaim tersebut.

Komando Teater Timur Tentara Pembebasan Rakyat mengatakan dalam sebuah pernyataan pada Minggu malam bahwa pasukannya telah mengorganisir "patroli kesiapan tempur bersama dan latihan tempur yang sebenarnya" di laut dan wilayah udara di sekitar Taiwan, dengan fokus pada serangan darat dan serangan laut.

Tujuan dari latihan itu adalah untuk menguji kemampuan tempur bersama dan "secara tegas melawan tindakan provokatif pasukan eksternal dan pasukan separatis kemerdekaan Taiwan", tambahnya dalam pernyataan singkat pada Minggu malam.

Kantor kepresidenan Taiwan mengatakan China membuat "tuduhan tidak berdasar" dan mengutuk keras latihan itu, mengatakan perdamaian dan stabilitas Selat Taiwan dan kawasan itu adalah tanggung jawab bersama Taiwan dan China.

Posisi Taiwan sangat jelas, tidak akan meningkatkan konflik atau memprovokasi perselisihan, tetapi akan dengan tegas mempertahankan kedaulatan dan keamanannya, kata kantor itu dalam sebuah pernyataan.

"Militer negara sangat memahami situasi di Selat Taiwan dan daerah sekitarnya dan merespons dengan tenang. Orang-orang kami dapat yakin," tambahnya.

Pada  Senin, Kementerian Pertahanan Taiwan mengatakan bahwa selama 24 jam sebelumnya telah mendeteksi 57 pesawat China dan empat kapal angkatan laut yang beroperasi di sekitar pulau itu, termasuk 28 pesawat yang terbang ke zona pertahanan udara Taiwan.

Beberapa dari 28 pesawat itu melintasi garis median Selat Taiwan, penyangga tidak resmi antara kedua belah pihak, termasuk pesawat tempur Su-30 dan J-16, sementara dua pesawat pengebom H-6 berkemampuan nuklir terbang ke selatan Taiwan, menurut sebuah kementerian. peta.

Dalam latihan serupa China akhir bulan lalu, Taiwan mengatakan 43 pesawat China melintasi garis median Selat Taiwan.

China, yang tidak pernah meninggalkan penggunaan kekuatan untuk menguasai pulau itu, telah melakukan serangan militer reguler ke perairan dan ruang udara dekat Taiwan selama tiga tahun terakhir.

Sumber: Reuters

KEYWORD :

Konflik Taiwan dan China Amerika Serikat




JURNAS VIDEO :

PILIHAN REDAKSI :