Jum'at, 19/04/2024 21:10 WIB

Swedia Konfirmasi Sabotase Pipa Nord Stream

Swedia Konfirmasi Sabotase Pipa Nord Stream.

Pipa Nord Stream 1 yang mengalir dari Rusia ke Eropa (Foto: BBC)

JAKARTA, Jurnas.com - Pejabat Swedia mengkonfirmasi pada Jumat (18/11) bahwa ledakan September yang menghancurkan bagian pipa Nord Stream yang membawa gas alam dari Rusia ke Jerman di bawah Laut Baltik adalah tindakan sabotase.

"Analisis yang dilakukan menemukan jejak bahan peledak pada beberapa benda asing yang ditemukan di lokasi ledakan," kata jaksa Mats Ljungqvist yang memimpin penyelidikan awal dalam sebuah pernyataan, seperti dikutip dari AFP.

Ljungqvist menambahkan bahwa analisis teknis terus dilakukan untuk menarik kesimpulan yang lebih andal terkait insiden tersebut.

Otoritas Kejaksaan Swedia mengatakan bahwa penyelidikan lanjutan akan menunjukkan apakah seseorang dapat secara resmi dicurigai melakukan kejahatan.

Empat kebocoran gas besar ditemukan di dua jalur pipa Nord Stream di pulau Bornholm, Denmark pada akhir September, dengan lembaga seismik mencatat dua ledakan bawah air sesaat sebelumnya.

Penyelidik telah mengatakan bahwa pemeriksaan awal telah memperkuat kecurigaan sabotase.

Sementara kebocoran berada di perairan internasional, dua di antaranya berada di zona ekonomi eksklusif Denmark dan dua di Swedia. Pada akhir Oktober, Nord Stream mengirim kapal sipil berbendera Rusia untuk memeriksa kerusakan di zona Swedia.

Pipa, yang menghubungkan Rusia ke Jerman, telah menjadi pusat ketegangan geopolitik karena Rusia memotong pasokan gas ke Eropa sebagai pembalasan atas sanksi Barat atas invasi Moskow ke Ukraina.

Meski pipa tidak beroperasi saat kebocoran terjadi, keduanya masih mengandung gas yang dimuntahkan melalui air dan ke atmosfer. Washington dan Moskow sama-sama menyangkal keterlibatan apa pun dan masing-masing menuding satu sama lain.

KEYWORD :

Pipa Nord Stream Serangan Sabotase Perang Rusia dan Ukraina Swedia




JURNAS VIDEO :

PILIHAN REDAKSI :