Presiden Amerika Donald Trump
Washington - Rencana Presiden Donald Trump untuk mengembalikan kejayaan ekonomi dan kesejahteraan Amerika Serikat akan dimulai dari dua aturan sederhana yaitu daya beli dan lapangan pekerjaan. Ia mengajak rakyatnya membeli produk Amerika dan menggunakan tenaga kerja dalam negeri.
"Saya akan menerapkan dua aturan yang sederhana; beli produk Amerika dan gunakan tenaga kerja Amerika," ujar Trump dalam pidato pelantikan menjadi Presiden AS di Washington DC, Jumat waktu setempat.
Ia mengatakan puluhan tahun Amerika memperkaya industri asing dengan mengorbankan industri dalam negeri. Padahal menurutnya, kondisi Amerika saat ini tengah terpuruk. Satu persatu pabrik tutup, jutaan pekerja jadi pengangguran, dan kekayaan kelas menengah Amerika merosot.
"Kami telah memperkaya industri asing, menyubsidi tentara negara lain, membela perbatasan negara lain, dan menghabiskan triliunan dolar di luar negeri sementara infrastruktur Amerika rusak dan membusuk. Amerika membuat negara-negara lain kaya sementara kekayaan, kekuatan, dan keyakinan dari negara kita menghilang dari cakrawala," katanya.
Karena itu, ia berjanji akan mengubah kebijakan secara menyeluruh untuk mengembalikan kejayaan ekonomi dan kesejahteraan warga Amerika, meskipun tidak menyenangkan bagi semua orang.
Video Pilihan: KPK Periksa Ketua DPRD DKI Jakarta - KPK Cegah Dito Mahendra Bepergian ke Luar Negeri
"Saya akan membawa kembali pekerjaan kita. Saya akan membawa kembali perbatasan kita. Saya akan membawa kembali kekayaan kita. Saya akan membangun jalan raya, jembatan, bandara, terowongan, dan jalur kereta api di seluruh bangsa kita yang indah," ujarnya.
"Sekarang kita hanya mencari masa depan. Hari ini, kita berkumpul di sini mengeluarkan keputusan baru untuk didengar di setiap kota, di setiap modal asing, dan di setiap lorong kekuasaan. Mulai hari ini, visi baru akan mengatur Tanah Air kami. Mulai saat ini, Amerika yang pertama," kata Trump disambut tepuk tangan.
Usai Dipecat dari KPK, Endar Langsung Menghadap Kapolri - Delapan RUU Provinsi Resmi Menjadi UU
KEYWORD :
Donald Trump Pidato Pelantikan Presiden AS
