Anggota DPR RI dari Fraksi NasDem, Willy Aditya. (Foto: Humas MPR)
Jakarta, Jurnas.com - Partai NasDem bakal mengumumkan koalisi dan satu nama calon presiden mereka untuk Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024 pada November mendatang.
Hal itu sebagaimana diutarakan Ketua DPP Partai NasDem, Willy Aditya di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, Rabu (28/9).
Menurut dia, satu nama tersebut akan mengerucut dari tiga nama yang masuk bursa capres Nasdem hasil Rakernas Juni lalu. Ketiganya yakni Anies Baswedan, Ganjar Pranowo, dan Andika Perkasa.
Kendati begitu, Willy masih enggan mengelaborasi lebih lanjut soal satu nama yang akan diumumkan nanti.
"NasDem masih time limit November kita punya satu nama dan paket koalisi," katanya.
Bersamaan dengan penetapan satu nama tersebut, lanjut Willy, NasDem juga akan mengumumkan deklarasi koalisi bersama Partai Demokrat dan PKS.
Namun begitu, menurut Willy, pihaknya masih membuka kemungkinan komposisi partai koalisi akan berubah. Dia membuka kemungkinan partai lain akan bergabung bersama koalisi tersebut.
"Masih bisa kocok ulang. Goyang dumang juga masih bisa. Teman-teman jangan khawatir, ini masih dinamis," kata Anggota DPR RI ini.
Sementara itu, politikus Partai Nasdem Zulfan Lindan mengungkapkan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan memiliki kans terbesar untuk diusung partainya sebagai calon presiden pada Pilpres 2024.
Menurut Zulfan, sinyal Anies bakal terpilih sebagai capres Nasdem belakangan ini semakin kuat. Terlebih, setelah ia mengumumkan kesediaan untuk maju sebagai capres jika ada partai politik yang mengusung.
"Ganjar ini masih berhitung-hitung. Kalau Ganjar enggak berani, ya mutlak lah harus Anies," ujarnya.
KEYWORD :
Warta DPR NasDem Willy Aditya capres koalisi Pilpres 2024