Plt. Museum Nasional, Sri Hartini (Foto: Museum Nasional)
Jakarta, Jurnas.com - Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemdikbudristek) melalui Ditjen Kebudayaan menggelar Lomba Cerdas Cermat Museum (LCCM) pada 5-10 September 2022.
Kompetisi yang menyasar siswa jenjang SMP/MTs ini bertujuan menyebarluaskan informasi mengenai kebudayaan, serta meningkatkan apresiasi masyarakat terhadap budaya.
Plt. Kepala Museum Nasional, Sri Hartini menjelaskan bahwa para peserta telah melewati tiga tahap seleksi sebelumnya, yakni penyisihan, semifinal, dan final, dengan melibatkan sekolah-sekolah di 32 provinsi se-Indonesia.
LCCM tahun ini diikuti oleh 32 provinsi dari 34 provinsi yang diundang. Provinsi Kepulauan Riau dan Provinsi Sulawesi Barat memutuskan tidak bergabung dalam kompetisi yang sudah digelar untuk ke-8 kalinya ini.
"Semenjak pandemi, kegiatan ini dilaksanakan secara daring (online), yang didukung oleh Pusat Data dan Informasi Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi," jelas Sri.
Materi lomba mengandung unsur pengetahuan umum kebudayaan, sejarah perjuangan bangsa dan permuseuman, yang disiapkan langsung oleh Perkumpulan Prodi Sejarah Indonesia (P3I).
Adapun yang paling menarik ialah total hadiah Rp135 juta sebagai uang pembinaan, yang meliputi Rp35 juta untuk juara pertama, Rp30 juta untuk juara kedua, dan Rp25 juta untuk juara ketiga.
Selain itu, Rp17,5 juta diberikan untuk peraih harapan pertama, Rp15 juta untuk peraih harapan kedua, dan Rp12,5 juta untuk peraih harapan ketiga. Selain uang pembinaan, masing-masing juara juga memperoleh piala, medali, dan sertifikat.
"Semoga dengan adanya LCCM bisa menjadi perekat satu sama lain, dengan cara saling menghargai meskipun berbeda latar belakang, suku, dan dari mana mereka berasal," tutup Sri.
KEYWORD :Lomba Cerdas Cermat Museum LCCM Ditjen Kebudayaan Sri Hartini
