Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo (foto: Humas Perpusnas)
Jakarta, Jurnas.com - Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo menghadiri secara langsung perhelatan Dieng Culture Festival 2022. Event ini seyogyanya merupakan event tahunan yang menjadi magnet wisata budaya.
Dalam perayaan kali ini, ribuan lampion diterbangkan sebagai hari pembuka atau hari pertama penyelenggaraan. Sekaligus menjadi penanda bahwa tahun ini Dieng Culture Festival juga telah menginjak perayaan yang ke 13.
Tahun yang berat 2 tahun belakangan ini karena event ini ikut terdampak pandemi Covid 19. Event ini selama 2 tahun belakangan mengalami pembatasan sebelum akhirnya dapat diselenggarakan kembali dengan meriah.
Ganjar Pranowo pun juga menyampaikan sambutan bahwa perayaan tahun ini merupakan obat rindu bagi semua masyarakat. Bukan berarti dimaknai bahwa Covid-19 telah berakhir.
"DCF kali ini bukanlah peringatan berakhirnya covid-19, melainkan sebagai obat rindu setelah 2 tahun Dieng Culture Festival (DCF) tidak diadakan," ungkap Ganjar.
Festival yang bertujuan untuk memperkenalkan kekayaan budaya Dieng tersebut dimulai pada hari Jumat-Minggu, 2-4 September 2022 dengan tema Return of the Light.
Makna tema yang diangkat tersebut adalah merepresentasikan semangat, harapan dan cita-cita untuk bangkit bagi industri wisata di kawasan Dieng, negeri di atas awan yang sempat meredup ketika pandemi.
Tidak jauh berbeda dari gelaran sebelumnya, untuk DCF XIII ini acara yang akan digelar di Lapngan Bawah, Parkiran Kailasa Museum, Desa Wisata Dieng Kulon.
KEYWORD : Ganjar Pranowo Gubernur Jateng Dieng Culture Festival Obat Rindu untuk Semua
