Jum'at, 19/04/2024 10:03 WIB

Menuju 2024, Sekjen PDIP: Pelembagaan Partai Jadi Skala Prioritas

Pelembagaan Partai Jadi Skala Prioritas

Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto saat webinar persiapan Pemilu 2024

Jakarta, Jurnas.com - Sekjen DPP PDI Perjuangan mengatakan bahwa pelembagaan partai adalah skala prioritas yang dibangun sejak lama dan terus menerus. Dengan demikian, segala aspek ketika menghadapi Pemilu 2024 semua telah siap.

Hal itu dijelaskan Hasto saat menjadi pembicara Diskusi Menyongsong Pemilu 2024: Kesiapan, Antisipasi dan Proyeksi yang digelar oleh Kedeputian Bidang Kebijakan Pembangunan Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN), di Jakarta, Kamis, (25/8/2022).

Dalam diskusi turut hadir antara lain Ketua KPU RI Hasyim Asyari, dan pengamat politik Djayadi Hanan.

Hasto menjelaskan kesiapan PDIP dalam seluruh tahapan-tahapan Pemilu terlihat saat menjadi partai politik yang pertama yang mendaftar ke KPU.

"Kami mendaftar yang pertama kali untuk menunjukkan kesiapan PDI Perjuangan dalam mengikuti seluruh tahapan Pemilu," sebut Hasto.

Pria asal Yogyakarta itupun lalu menguraikan langkah PDIP dengan bekerja sama dengan Himpunan Psikologi Indonesia (Himpsi).

"Hari ini kami rapat dengan Himpunan Ahli Psikologi Indonesia terkait rencana psikotes terhadap seluruh calon anggota legislatif dari tingkat kabupaten kota, provinsi dan DPR RI," urai Hasto.

Kerja sama dengan Himpsi itu termasuk dalam menetapkan kriteria untuk mencari calon legislatif yang terbaik. Meskipun disebutnya Himpsi tidak mempunyai instrumen untuk melihat apakah ketika calon terpilih ada kecendrungan melakukan korupsi atau tidak. “Karena itulah setiap bakal calon wajib mengikuti kursus anti korupsi yang diadakan secara daring oleh KPK," ujar Hasto.

Dia memaparkan PDIP di dalam rekrutment calon legislatif terbuka dengan melakukan rekrutment secara aktif dengan melakukan pemetaan politik, dan komunikasi.

PDIP melihat peta politik di tiap daerah, misalnya berdasarkan peta sosial politik sehingga secara aktif melakukan rekrutment.

"Partai secara aktif melakukan pemetaan politik. Melihat tokoh-tokoh profesional, tokoh masyarakat, tokoh pendidikan, budayawan, peneliti, aparat birokrasi, Purnawirawan TNI/Polri dan lainnya. Tokoh budaya juga penting, mengingat Indonesia yang berkepribadian kebudayaan itu memerlukan suatu simbolisasi tokoh untuk menjadi calon legislatif," ujar Hasto.

Doktor Ilmu Pertahanan itu menambahkan melalui Sekolah Partai, PDIP saat ini mengadakan kursus politik pendahuluan sehingga bisa diidentifikasi untuk menambah data-data psikotes dengan data partai di awal di dalam melihat kapasitas calon terhadap pemahaman ideologi Pancasila, sejarah perjuangan bangsa dan sistem politik Indonesia hingga aspek-aspek elektoral terkait dengan strategi pemenangan pemilu dengan cara gotong royong.

"PDI Perjuangan memiliki badan saksi pemilu nasional yang bersifat tetap dan satu-satunya partai yang memiliki badan saksi yang permanen. Melalui Sekolah Partai, kami sudah melakukan tiga kali pelatihan TOT saksi, dan di Sekolah Partai itulah seluruh calon-calon kami latih," jelasnya.

Atas berbagai langkah pelembagaan partai yang dilakukan PDIP, pengamat politik Djayadi Hanan mengapresiasi langkah PDIP yang saat ini berani melakukan pelembagaan partai.

"Semoga PDI Perjuangan bisa membuktikan pelembagaan yang kokoh ini bisa dilanjutkan. Karena tantangannya pelembagaan itu harus terus berlanjut tidak tergantung siapa yang memimpin karena sistem berjalan terus," kata Djayadi.

 

KEYWORD :

PDI Perjuangan Pemilu 2024 KPU




JURNAS VIDEO :

PILIHAN REDAKSI :