Sabtu, 20/04/2024 20:22 WIB

PM Israel Sebut Iran Sangat Dekat dengan Bom Nuklir

PM Israel sebut Iran dangat dekat dengan bom nuklir.

Perdana Menteri Israel Naftali Bennett berbicara selama kunjungan ke outlet organisasi pemeliharaan perawatan kesehatan (HMO) Maccabi di Holon, dekat pusat kota Tel Aviv, pada 29 Juni 2021. [AMIR COHEN/POOL/AFP

JAKARTA, Jurnas.com - Perdana Menteri Israel, Naftali Bennett memperingatkan, Iran "sangat dekat" untuk menyelesaikan program senjata nuklirnya, dan akan mampu memproduksi bom atom kecuali jika Barat bersikap keras terhadap Teheran.

Dalam sebuah wawancara dengan The Daily Telegraph akhir pekan lalu, Bennett mengatakan, tanpa tekanan yang kuat, Iran akan segera mendapatkan bom.

"Iran memperkaya uranium pada tingkat yang belum pernah terjadi sebelumnya dan bergerak sangat dekat untuk mendapatkan senjata nuklir," kata Bennett.

Komentarnya muncul ketika Teheran dilaporkan mencapai pengayaan uranium 60 persen, tingkat yang memungkinkan produksi bom.

"Tanpa tekanan dari barat, rezim Islam di Iran bisa segera mendapatkan bom nuklir," katanya. "Dunia harus mengambil sikap tegas… Program nuklir Iran tidak akan berhenti sampai dihentikan."

Sementara itu, Badan Energi Atom Internasional (IAEA) mengatakan Teheran gagal bekerja sama dengan penyelidikan program nuklirnya, dan tiba-tiba mematikan setidaknya dua kamera pengintai yang memantau situs nuklir.

Sumber: Arab News

KEYWORD :

Israel Iran Bom Nuklir Naftali Bennett




JURNAS VIDEO :

PILIHAN REDAKSI :