Kamis, 25/04/2024 16:10 WIB

Tiket Pesawat Mahal, YLKI Minta Kemenhub Audit Maskapai

Tiket Pesawat Mahal, YLKI Minta Kemenhub Audit Maskapai

Bandara Soekarno-Hatta (Foto: Doknet)

Jakarta, Jurnas.com - Yayasan Lembaga Konsumen Indonesia (YLKI) mendapati banyak laporan masyarakat, yang mengeluhkan tingginya harga tiket pesawat. Karena itu, Ketua YLKI Tulus Abadi meminta Kementerian Perhubungan (Kemenhub) segera bertindak.

"Banyak konsumen jasa penerbangan menjerit karena harga tiket pesawat mahal, bahkan sangat mahal," kata Tulus dalam pernyataan tertulisnya pada Minggu (12/5).

Menurut Tulus, Kemenhub harus meningkatkan pengawasan terhadap maskapai. Termasuk, melakukan audit kepada seluruh maskapai penerbangan, guna memastikan tidak ada pelanggaran terhadap ketentuan Tarif Batas Atas (TBA).

"Apalagi saat ini ada kebijakan baru untuk maskapai yaitu fuel surcharge, seiring dengan melambungnya harga avtur dunia," ungkap Tulus.

Potensi pelanggaran oleh maskapai penerbangan, lanjut Tulus, sangat besar terjadi. Apalagi, permintaan perjalanan udara saat ini sedang tinggi, menyusul pelonggaran aturan penerbangan.

"Selain itu, seharusnya Kemenhub memberikan diseminasi atau sosialisasi pada publik, terkait fenomena global yang berdampak terhadap sektor transportasi, khususnya transportasi udara," tutup Tulus.

KEYWORD :

Tiket Pesawat Maskapai Penerbangan Tulus Abadi YLKI




JURNAS VIDEO :

PILIHAN REDAKSI :