Sabtu, 20/04/2024 08:22 WIB

PT Indonesia Naik Peringkat di QS WUR, Pimpinan Komisi X: Angin Segar Bagi Pendidikan Kita

Selamat kepada perguruan tinggi yang mencetak prestasi hingga naik peringkat. Ada berbagai aspek penilaian mulai dari reputasi akademik, reputasi pengajar, sitasi jurnal fakultas, dan sebagainya. Peningkatan score menunjukkan kualitas yang semakin baik di berbagai aspek.

Wakil Ketua Komisi X DPR RI dari Fraksi Golkar, Hetifah Sjaifudian. (Foto: Parlementaria)

Jakarta, Jurnas.com - Wakil Ketua Komisi X DPR RI, Hetifah Sjafudian mengapresiasi keberhasilan dunia pendidikan tinggi Indonesia yang meraih peningkatan kualitas di level Internasional.

Pernyataan tersebut menanggapi capaian sejumlah perguruan tinggi (PT) Indonesia yang naik peringkat pada QS World University Ranking (QS WUR) yang dirilis, Kamis (9/6) lalu.

Dalam rilisan terbaru QS WUR, pada tahun 2022 disebutkan sebanyak 2.464 perguruan tinggi dunia yang mendapat penilaian, dan 1.422 perguruan tinggi yang memenuhi syarat. Indonesia mencetak 16 perguruan tinggi yang masuk dalam pemeringkatan QS WUR dan 9 diantaranya naik peringkat secata cukup signifikan.

"Selamat kepada perguruan tinggi yang mencetak prestasi hingga naik peringkat. Ada berbagai aspek penilaian mulai dari reputasi akademik, reputasi pengajar, sitasi jurnal fakultas, dan sebagainya. Peningkatan score menunjukkan kualitas yang semakin baik di berbagai aspek," kata Hetifah kepada wartawan, Jumat (10/6).

"Selain kampus besar seperti UGM, ITB, dan UI yang sudah langganan top ranking QS, kini perguruan swasta juga mulai menduduki peringkat atas bahkan melampaui Universitas Negeri," imbuh dia.

Politikus Golkar ini menilai, jika kampus swasta sudah memegang peranan penting dalam pendidikan tinggi Indonesia. Apalagi berdasar data BPS 2021 dari 3.115 perguruan tinggi yang ada, hanya 125 yang berstatus PTN, sisanya swasta yang tersebar di seluruh Indonesia dan menjawab kebutuhan daerah.

"Karenanya, peningkatan score PTS di QS ini menjadi angin segar bagi Indonesia," terang Hetifah.

Lebih jauh, Hetifah pun mendukung dengan peningkatan anggaran pendidikan tinggi Kemdikbudristek tahun 2023 yang naik dari Rp28,6 triliun di tahun 2022 menjadi Rp31,7 triliun pada tahun 2023.

"Kami mendukung kenaikan tersebut untuk dapat dimanfaatkan secara maksimal guna peningkatan kualitas pendidikan tinggi Indonesia, baik di ranah nasional maupun internasional," tandasnya.

 

KEYWORD :

Warta DPR Komisi X Hetifah Sjaifudian perguruan tinggi pendidikan anggaran Kemendikbudristek




JURNAS VIDEO :

PILIHAN REDAKSI :