Kantor Apple (Foto: Doknet)
New York, Jurnas.com - Apple Inc mengumumkan pada Senin (6/6) kemarin, bahwa produsen iPhone itu sedang menjajaki pengembangan perangkat lunak (software) dasbor mobil.
Pengumuman itu disampaikan bersamaan dengan diluncurkannya sepasang laptop seri baru, dan sistem pembayaran Apple Pay Later yang memungkinkan pengguna melakukan cicilan tanpa bunga.
Dikutip dari Reuters pada Selasa (7/6), dasbor mobil rancangan Appble akan menampilkan data dari instrumen utama seperti kecepatan, tingkat bahan bakar, dan jarak tempuh. Untuk proyek ini, Apple sedang dalam pembicaraan dengan Ford Motor Co, Nissan Motor Co, Mercedes-Benz, dan Honda Motor Corp. Kendaraan dengan software tersebut tidak akan diumumkan hingga akhir tahun depan.
Harga iPhone Anjlok di Rusia
Perangkat lunak ini menghubungkan lebih dalam ke sistem penggerak inti, daripada versi sebelumnya, Apple CarPlay, yang hanya terbatas pada tampilan hiburan kendaraan untuk memutar musik dan menampilkan peta.
Polestar, pembuat kendaraan listrik premium yang dimiliki oleh Geely China dan Volvo Cars, menyuntikkan Apple CarPlay ke mobil Polestar 2 melalui pembaruan over-the-air akhir bulan ini, menurut keterangan juru bicara Polestar JP Canton. Adapun terkait pengumuman terbaru Apple, Polestar belum memberikan tanggapan.
Demikian pula dengan Ford, yang mengumumkan kesepakatan perangkat lunak dengan Google Alphabet tahun lalu. Perusahaan itu menolak mengomentari pengumuman Apple.
mPasalnya, kini produsen mobil harus waspada saat mengizinkan raksasa teknologi mengakses ke data yang dihasilkan oleh mobil yang terhubung, guna mencegah pihak ketiga mengganti merek pembuat mobil dengan merek mereka sendiri di tampilan dasbor.
Apple Dasbor Mobil Produsen iPhone
