Ketua Umum DPP KNPI, Haris Pertama saat menemui Menteri Pertanian (Mentan), Syahrul Yasin Limpo di Kantor Pusat Kementerian Pertanian (Kenpus Kementan), Kamis, (19/11).
Jakarta, Jurnas.com - Kongres Bersama atau Kongres Penyatuan yang diinisiasi oleh Majelis Pemuda Indonesia (MPI) Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) telah berhasil digelar di Hotel Sultan, Jakarta, 8-10 April 2022. Kongres itu memutuskan secara aklamasi Muhammad Ryano Panjaitan (MRP) sebagai Ketua Umum DPP KNPI periode 2022-2025.
Tiga Kubu DPP KNPI bersatu ikut menyukseskan Kongres XVI, yaitu KNPI kepengurusan Dian Assafri, Cupli Risman dan Noer Fajriensyah. Para Ketua Umum diajak dan disurati oleh tim 9 untuk bergabung dan menyukseskan Kongres, termasuk kubu DPP KNPI Haris Pertama.
Seperti dikatakan Gunung Hutapea salah seorang anggota tim 9 bahwa pihaknya mempunyai tanggung jawab untuk mengajak semua kubu KNPI yang ada.
“Kita ajak juga pihak Haris untuk bergabung di Kongres Sultan. Pastinya kami berusaha mengajak dan berkomunikasi bahkan kami bersurat secara resmi kepada saudara Haris untuk bergabung," tegas Gunung.
Hal yang sama juga dikatakan Syahrir Harahap yang juga anggota tim sembilan. Dia katakan bahwa ajakan tersebut adalah semangat persatuan pemuda. Terlebih penyatuan itu juga di dukung 165 OKP.
“Semua sepakat, termasuk OKP untuk menggelar kongres tanpa harus tergantung pada salah satu pihak yang selalu merasa paling benar," jelasnya.
Syahrir melanjutkan, pelaksanaan Kongres atas dasar ketentuan pasal 4 Bab III anggaran dasar KNPI yang menegaskan kedaulatan tertinggi organisasi ada di tangan anggota (OKP) dan dilaksanakan sepenuhnya oleh kongres.
Karenanya pertemuan OKP nasional bersama MPI di hotel Gren Alia yang melahirkan tim sembilan adalah penerjemahan secara nyata pasal kedaulatan sebagai mana dimaksud. Karenanya, kalau ada yang menyebut kongres sultan tidak sah dapat dipastikan mereka tidak mengerti KNPI.
"Dalam Rapat-rapat yang digelar MPI, Tim 9 dan Para Pihak DPP KNPI yang terpecah, di Kantor DPP KNPI, Muhammad Rifai Darus sebagai Ketua MPI dikubu Noer Fajriansyah maupun Haris Pertama pada waktu itu menyampaikan, Rapat MPI bertujuan untuk mengambil langkah konkret sehingga perpecahan KNPI dapat diselesaikan secara baik dan dan bermartabat," paparnya.
Dalam rapat dihasilkan lima poin, diantaranya MPI KNPI dan OKP Tingkat Nasional berkomitmen melaksanakan dan menghadiri Satu Kongres – Satu KNPI. Begitu juga pelaksanaan Kongres Pemuda KNPI XVI diselenggarakan oleh para pihak DPP KNPI bersama MPI KNPI.
"Dan poin ketiga apabila para pihak DPP KNPI tidak bersepakat untuk melaksanakan Satu Kongres, maka stakeholder KNPI yakni OKP yang berhimpun dalam wadah KNPI berkomitmen melaksanakan Kongres Pemuda/KNPI XVI yang diselenggarakan oleh MPI KNPI dan OKP sebagai penanggungjawab," jelasnya.
Dan poin selanjutnya, Kongres Pemuda KNPI XVI yang dilaksanakan oleh MPI KNPI dan OKP menjadi satu-satunya Kongres KNPI yang dihadiri oleh OKP yang berhimpun di KNPI.
Selanjutnya Ketua MPI KNPI bersama-sama Anggota MPI dan Ketua Umum OKP yang telah membuat surat pernyataan kepada Presiden RI Cq. Menpora RI membentuk tim untuk mempersiapkan pelaksanaan.
KEYWORD :
KNPI Kongres Haris Pertama Tim 9 Muhammad Ryano Panjaitan