Uni Eropa
Brussels – Uni Eropa (UE) memperpanjang sanksi ekonomi terhadap Rusia selama enam bulan berkenaan dengan intervensinya di Ukraina. Sanksi itu menyasar sektor finansial, energi dan pertahanan serta sejumlah barang yang bisa digunakan untuk industri dan militer.
Para pemimpin Uni Eropa memutuskan dalam pertemuan tingkat tinggi pekan lalu untuk memperpanjang sanksi yang pertama kali diterapkan tahun 2014 dan Dewan Eropa, yang beranggotakan 28 negara."Dewan memperpanjang sanksi ekonomi yang menargetkan sektor spesifik dalam perekonomian Rusia sampai 31 Juli 2017" menurut pernyataan dewan yang dikutip kantor berita AFP.Kanselir Jerman Angela Merkel dan Presiden Prancis Francois Hollande mengatakan pada pekan lalu, mereka ingin memperpanjang sanksi karena Moskow tidak memenuhi komitmen gencatan senjata Ukraina.Baca juga :
Rusia Sebut Amerika Serikat Munafik
28 negara UE menerapkan sanksi ekonomi kepada Rusia setelah pesawat penumpang Malaysia Airlines ditembak jatuh di atas Ukraina timur yang dikuasai pemberontak pada Juli 2014. Saksi secara teratur dikenakan sejak itu, namun beberapa negara anggota yang dipimpin oleh Italia, makin menanyakan efektifitas sanksi dan ongkosnya.Selain kebijakan ekonomi, yang menyasar sektor perminyakan, finansial dan militer Rusia, UE juga menerapkan serangkaian sanksi terpisah lain yang meliputi larangan perjalanan dan pembekuan aset terhadap Ukraina dan Rusia dianggap menggerogoti wilayah Ukraina. Sanksi-sanksi ini berakhir Maret.Rusia Sebut Amerika Serikat Munafik
Baca juga :
Belanda Pertimbangkan Kirim F-16 ke Ukraina
Belanda Pertimbangkan Kirim F-16 ke Ukraina
Sanksi Uni Eropa Rusia