Sabtu, 20/04/2024 03:46 WIB

YouTube dan Google Play Tangguhkan Layanan Berbasis Pembayaran di Rusia

Google dan YouTube baru-baru ini berhenti menjual iklan online di Rusia menyusul jeda serupa oleh Twitter Inc dan Snap Inc setelah invasi Moskow ke Ukraina.

Siluet pengguna ponsel terlihat di sebelah proyeksi layar logo Youtube dalam ilustrasi gambar ini yang diambil 28 Maret 2018. (Dado Ruvic/Reuters/Ilustrasi/file foto

JAKARTA, Jurnas.com - YouTube dan Google Play store Alphabet Inc menangguhkan semua layanan berbasis pembayaran di Rusia, termasuk langganan, karena sanksi Barat mulai menimbulkan tantangan perbankan di negara tersebut.

Google dan YouTube baru-baru ini berhenti menjual iklan online di Rusia menyusul jeda serupa oleh Twitter Inc dan Snap Inc setelah invasi Moskow ke Ukraina.

"Sebagai tindak lanjut, kami sekarang memperpanjang jeda ini ke semua fitur monetisasi kami, termasuk YouTube Premium, Channel Membership, Super Chat, dan Merchandise, untuk pemirsa di Rusia," kata YouTube dalam sebuah pernyataan, Kamis (10/3).

Channel YouTube di Rusia masih dapat memperoleh pendapatan dari penonton di luar Rusia melalui iklan dan fitur berbayar, termasuk Super Chat dan penjualan merchandise.

Aplikasi gratis di Google Play juga tetap tersedia di Rusia, menurut situs web dukungan perusahaan.

KEYWORD :

YouTube Invasri Rusia Ukraina Google Play




JURNAS VIDEO :

PILIHAN REDAKSI :