Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional/Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (PPN/Bappenas) Suharso Monoarfa. (Foto:Ist)
Jakarta, Jurnas.com - Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional (PPN)/Kepala Bappenas Suharso Monoarfa menegaskan Istana Negara di Ibu Kota Negara (IKN) baru, Nusantara bukan berada di titik nol.
“Titik nol itu bukan berarti di situ kita akan mulai. Istana memang bukan di titik nol, dia agak ke atas,” kata Suharso dalam Rapat Dengar Pendapat (RDP) dengan Komisi XI DPR, Kamis (3/2/2022).
Suharso menyatakan titik nol IKN Nusantara adalah sebagai titik referensi untuk menghitung tingkat ketinggian bangunan di atas permukaan air laut.
Diwawancara Media Korea Selatan, Ketua MPR Ajak Investor Korea Selatan Investasi di IKN Nusantara
Nantinya, Istana Negara di IKN Nusantara akan dibangun di daerah yang sedikit lebih tinggi dengan sayap sebelah kanan dibangun gedung DPR dan MPR serta bagian yudikatif di sayap sebelah kiri.
Pembangunan IKN akan dilakukan secara bertahap sampai 2045 namun pihaknya telah memastikan ketersediaan air yang merupakan aspek paling penting serta mulai membangun Bendungan Sepaku Semoi dan jalan untuk logistik.
Menurutnya, jika jalan tol dari Balikpapan ke IKN selesai maka bandara ke IKN akan sama waktu tempuhnya seperti dari Cengkareng, Jakarta Barat ke Semanggi, Jakarta Selatan.
Suharso Monoarfa Istana Negara IKN Nusantara