Sabtu, 20/04/2024 15:43 WIB

WHO: Pandemi COVID Menuju Endgame

Setelah gelombang Omicron yang melanda Eropa saat ini mereda, akan ada beberapa minggu dan bulan kekebalan global, baik berkat vaksin atau karena orang memiliki kekebalan karena infeksi, dan juga menurunkan musim.

Logo Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) (Foto: Reuters)

KOPENHAGEN, Jurnas.com - Badan Kesehatan Dunia (WHO) mengatakan, varian Omicron telah memindahkan pandemi COVID-19 ke fase baru dan dapat mengakhirinya di Eropa.

 

"Masuk akal bahwa kawasan ini bergerak menuju semacam permainan akhir pandemi (Endgame)," kata Direktur WHO Eropa, Hans Kluge kepada AFP dalam sebuah wawancara.

Ia mengatakan, setelah gelombang Omicron yang melanda Eropa saat ini mereda, akan ada beberapa minggu dan bulan kekebalan global, baik berkat vaksin atau karena orang memiliki kekebalan karena infeksi, dan juga menurunkan musim.

"Kami mengantisipasi akan ada masa tenang sebelum COVID-19 kembali menjelang akhir tahun, tetapi belum tentu pandemi kembali," kata Kluge.

 

Varian Omicron telah meningkatkan harapan yang telah lama ditunggu-tunggu bahwa COVID-19 mulai beralih dari pandemi ke penyakit endemik yang lebih mudah dikelola seperti flu musiman. Namun, Kluge mengingatkan, masih terlalu dini untuk mempertimbangkan endemik COVID-19.

"Ada banyak pembicaraan tentang endemik tetapi endemik berarti ... bahwa adalah mungkin untuk memprediksi apa yang akan terjadi. Virus ini telah mengejutkan (kami) lebih dari sekali sehingga kami harus sangat berhati-hati," kata Kluge.

Ia memperingatakan, dengan penyebaran Omicron yang begitu luas, varian lain masih bisa muncul.

 

Di wilayah WHO Eropa, yang terdiri dari 53 negara termasuk beberapa di Asia Tengah, Omicron mewakili 15 persen kasus baru pada 18 Januari, dibandingkan dengan 6,3 persen seminggu sebelumnya, kata badan kesehatan itu.

Omicron sekarang menjadi varian dominan di Uni Eropa dan Wilayah Ekonomi Eropa (EEA, atau Norwegia, Islandia dan Liechtenstein), kata badan kesehatan Uni Eropa ECDC pekan lalu.

Karena penyebaran varian yang sangat cepat di seluruh Eropa, Kluge mengatakan penekanan harus pada "meminimalkan gangguan rumah sakit, sekolah dan ekonomi, dan menempatkan upaya besar untuk melindungi yang rentan", daripada langkah-langkah untuk menghentikan penularan.

Sementara itu, ia mendesak orang untuk menjalankan tanggung jawab pribadi. "Kalau tidak enak badan tetap di rumah, lakukan tes mandiri. Kalau positif isolasi," ujarnya.

Kluge mengatakan prioritasnya adalah untuk menstabilkan situasi di Eropa, di mana tingkat vaksinasi berkisar antara 25 hingga 95 persen dari populasi, yang menyebabkan berbagai tingkat ketegangan pada rumah sakit dan sistem perawatan kesehatan.

"Menstabilkan berarti sistem kesehatan tidak lagi kewalahan karena COVID-19 dan dapat melanjutkan layanan kesehatan esensial, yang sayangnya sangat terganggu untuk kanker, penyakit kardiovaskular, dan imunisasi rutin," katanya.

Ditanya apakah dosis keempat diperlukan untuk mengakhiri pandemi, Kluge berhati-hati, hanya mengatakan bahwa "kita tahu bahwa kekebalan meningkat setelah setiap suntikan vaksin".

KEYWORD :

Badan Kesehatan Dunia Akhir Pandemi Varian Omicron




JURNAS VIDEO :

PILIHAN REDAKSI :