Pembubaran KKR, PKB Minta Pemda Jabar Tegas

Jakarta - Pemerintah Daerah (Pemda) Jawa Barat (Jabar) diminta tegas dan jeli menyikapi tindakan intoleransi dari sekelompok Ormas yang dapat memecah belah kerukunan antar umat beragama.

Sekretaris Fraksi PKB Cucun Ahmad Syamsurijal mengatakan, Pemda Jabar harus tegas terhadap pihak yang mencoba melanggar aturan tentang kebebasan memeluk agama sesuai dengan kepercayaan dan keyakinannya.

Sebab, lanjut Cucun, setiap warga negara dilindungi konstitusi untuk menjalankan ibadah sesuai dengan kepercayaan dan keyakinannya sebagaimana tercantum dalam UUD 1945.

"Turut prihatin, hal-hal intoleransi masih terjadi di negara kita. Ini harus ada ketegasan dari pemerintah daerah dan harus lebih jeli melihat hal-hal seperti ini ke depan untuk memperkuat tata aturan kebebasan tentang agama," tegas Cucun, ketika dihubungi, Jakarta, Kamis (8/12).

Hal itu menanggapi pembubaran paksa Kebaktian Kebangunan Rohani (KKR) umat Nasrani oleh oknum ormas keagamaan yang mengatasnamakan Pembela Ahlus Sunna (PAS) di Sabuga, Bandung, Selasa (6/12).

Kata Cucun, sikap intoleran yang dipertontonkan sekelompok Ormas tersebut sangat jauh dari nilai-nilai Islam yang Rahmatan Lil Alamin.

"Kemudian saling toleransi, sikap itukan sudah dicondongkan dalam agama Islam," tegasnya.

KEYWORD :

Larangan Ibadah Pembubaran KKR Gubernur Jabar

Kejagung Periksa Dua Pejabat PT Timah Terkait Korupsi

KPK Sebut Biaya Distribusi APD di Kemenkes Melebihi Batas Standar

Gugatan Ditolak MK, Anies: Beri Kami Waktu

Kasus Eddy Hiariej Mandek, ICW Desak KPK Evaluasi Pejabatnya

Bank Indonesia Naikkan Suku Bunga Acuan 6,25 Persen

Dissenting Opinion, MK Nyatakan Pemilu Ulang Sejumlah Daerah

MK Tak Temukan Korelasi Bansos dengan Kenaikan Suara di Pilpres 2024

Kementan Latih Petani Muda Asean Produksi Kelapa Sawit Berkelanjutan