Sabtu, 20/04/2024 21:12 WIB

Anggota DPR: Perlu Keterbukaan Informasi pada Keolahragaan Nasional

Anggota Komisi X DPR RI MY Esti Wijayanti menilai keterbukaan informasi tentang keolahragaan nasional sangat penting untuk perkembangan keolahragaan nasional, termasuk kaderisasi atau regenerasi para atlet.

Anggota Komisi X DPR RI, Esti Wijayanti

Jakarta, Jurnas.com - Anggota Komisi X DPR RI MY Esti Wijayanti menilai keterbukaan informasi tentang keolahragaan nasional sangat penting untuk perkembangan keolahragaan nasional, termasuk kaderisasi atau regenerasi para atlet.

Dalam Rapat Dengar Pendapat Umum (RDPU) dengan Seksi Wartawan Olahraga (SIWO) PWI Pusat, Komisi X DPR RI memperoleh berbagai masukan dari organisasi wartawan olahraga tersebut, salah satunya terkait ketiadaan keterbukaan informasi tentang keolahragaan nasional.

Komisi X DPR RI menggelar RDPU dengan SIWO PWI Pusat dalam rangka menjaring masukan untuk pengayaan dalam penyusunan RUU Sistem Keolahragaan Nasional (SKN) yang saat ini tengah kami bahas bersama pemerintah. Karena berdasarkan pengalaman dan pengetahuan yang dimiliki Siwo PWI Pusat selama ini diharapkan mampu memberi kontribusi yang berguna bagi RUU SKN ini,” ujar Esti di sela-sela RDPU Komisi X DPR RI dengan SIWO PWI Pusat, di Gedung Nusantara I, Senayan, Jakarta, Senin (8/11).

Esti menambahkan, keterbukaan informasi itu sangat penting sebagai bagian dari evaluasi keolahragaan nasional, yang pada akhirnya akan memberikan masukan untuk kemajuan keolahragaan. Ketiadaan keterbukaan informasi terkait keolahragaan nasional itu menjadi salah satu yang disoroti SIWO PWI. Tidak diketahui secara pasti database masing-masing cabang olahraga ini apakah tidak ada, atau ada tapi tidak dibuka secara umum.

“Ini yang kemudian harus didalami. Data-data itu penting untuk pembinaan dan kaderisasi atau menemukan bibit baru dari berbagai daerah. Dengan begitu akan terlihat keunggulan masing-masing daerah di masing-masing cabang olahraga. Sehingga pada akhirnnya akan bermanfaat bagi perkembangan dan kemajuan keolahrgaan nasional kita,” paparnya.

Meski demikian, politisi Fraksi PDI-Perjuangan DPR RI ini mengakui keterbukaan yang dimaksudnya di sini, bukan berarti informasi harus dibuka semuanya kepada publik. Namun memang harus ada seleksi informasi-informasi mana saja yang bisa keluar ataupun tidak bisa disebarluaskan kepada publik.

“Yang pasti big data atau data based masing-masing cabang olahraga sangat penting untuk kemajuan dan perkembangan olahraga nasional, meski tidak semua data yang ada bisa disebarluaskan kepada publik. Namun masih ada yang tetap harus diseleksi,” pungkas legislator dapil Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) itu.

KEYWORD :

Komisi X DPR Keolahragaan Nasional SIWO PWI Pusat




JURNAS VIDEO :

PILIHAN REDAKSI :