Jum'at, 26/04/2024 00:23 WIB

Riset dan Inovasi Kunci Pangan Lokal Tembus Pasar Internasional

Riset dan inovasi sangat penting dalam penyediaan kebutuhan pangan nasional.

Tanaman singkong (Foto: Ist)

BOGOR, Jurnas.com -  Menteri Pertanian (Mentan) Syahrul Yasin Limpo mengatakan, riset dan inovasi adalah kunci agar pangan lokal dapat diterima di pasar internasional.

"Ayo, sagu kita harus bisa masuk pasar dunia. Begitu juga beras singkong dan produk olahan pangan lokal lainnya. Jangan kita bergantung pada pangan impor," ajak Syahrul saat membuka acara Agro Inovasi Fair 2021, Minggu (7/11).

 Syahrul menekankan, riset dan inovasi sangat penting dalam penyediaan kebutuhan pangan nasional. Karena itu, peran Badan Penelitian dan Pengembangan Pertanian (Balitbangtan) sangat krusial.

"Cuaca sedang jelek, planet kita sedang tidak baik-baik saja. Hari ini kita dilanda la nina, besok bisa jadi el nino. Jadi kita perlu persiapkan inovasinya. Pangan lokal apa yang bisa digunakan untuk memenuhi kebutuhan masyarakat. Benih apa yang cocok untuk cuaca saat ini," ujarnya. 

Pada kesempatan yang sama, Walikota Bogor, Bima Arya juga menilai, potensi pangan lokal sangat besar. Apalagi motif konsumsi pangan saat ini bukan hanya ekonomi, tapi juga kebutuhan kesehatan.

"Kita memiliki banyak pangan lokal yang bisa dimanfaatkan untuk kesehatan. Untuk itu, tahapan hilirisasi sangat penting sehingga kita mengerti cara pengolahannya dan cara masuk ke pasar. Dibutuhkan cara-cara kekinian untuk memasarkannya," papar Bima.

Kepala Balitbangtan, Fadjry Djufry mengatakan, pihaknya terus mendorong kerjasama antara peneliti dengan pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM). Diharapkan kerjasama ini bisa membantu hasil inovasi Balitbangtan dimanfaatkan oleh masyarakat, terutama pelaku usaha.

"Dari kerja sama dengan UMKM ini kita sudah punya beras singkong, mie sagoe, dan beberapa produk olahan lainnya. Kita pun sudah persiapkan ekspor ke beberapa negara," imbuh Fadjry.

Teknologi dan inovasi lain yang yang telah dihasilkan Balitbangtan, menurutnya, sangat potensial untuk dikembangkan.

"Sekarang ini kami segera menerbitkan buku 700 inovatif teknologi Balitbangtan, yang akan menjadi bukti bagaimana teknologi Balitbangtan sudah siap dikembangkan melalui mekanisme kerjasama lisensi," kata Fadjry.

KEYWORD :

Rirest Inovasi Pangan Lokal Pasar Internasional




JURNAS VIDEO :

PILIHAN REDAKSI :