Wakil Menteri Keuangan (Wamenkeu) Suahasil Nazara. (Foto: Kemenkeu)
Jakarta, Jurnas.com – Pandemi menjadikan lingkungan bisnis bukan saja lingkungan ekonomi yang biasa, melainkan lingkungan ekonomi yang bergerak bersama dengan virus Covid-19.
Hal ini disampaikan oleh Wakil Menteri Keuangan (Wamenkeu) Suahasil Nazara saat menjadi pembicara kunci Acara “Youth Talk : Empowering New Generation of Young Entrepreneurs to Embrace Dynamic Business Environment” yang diselenggarakan oleh Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, Kamis (28/10).
Menurut Wamenkeu, kini pengusaha tidak hanya memperhatikan supply, demand, produksi, dan efisiensi dari usahanya, tapi juga dinamika pandemi. "Sekarang ditambah dengan the dynamics of being in a pandemic,” ungkap Wamenkeu.
Lebih lanjut ia menjelaskan, pandemi mengajarkan dua hal. Pertama yaitu jika penularan covid meningkat, maka suatu saat bisa diturunkan dengan membuat pembatasan kegiatan ekonomi dengan konsekuensi kegiatan ekonomi, bisnis, dan sosial terpengaruh.
Kedua, jika jumlah pasien Covid turun, maka bukan berarti virus menghilang. Virusnya masih ada dan dapat meningkatkan jumlah penderita. Untuk itu, dibutuhkan penerapan protokol kesehatan, vaksinasi, dan hidup sehat karena penularan berhubungan terbalik dengan mobilitas dan gerak ekonomi.
“Kita akan berada dalam situasi seperti ini dan inilah tantangan ke depan dari Anda semua yang berusaha mempelajari. Dari situasi pandemi, kita akan terus bersama virus ini. Jadi kemungkinan besar kita akan memasuki situasi yang disebut endemi,” tutup Wamenkeu.
Suahasil Nazara Lingkungan Bisnis Pandemi
