Selasa, 23/04/2024 23:17 WIB

Selandia Baru Tetapkan Target Vaksin 90 Persen untuk Akhiri Penguncian COVID-19

Tujuannya telah bergeser dari menghilangkan COVID-19 menjadi meminimalkan penyebarannya di masyarakat dengan meningkatkan vaksinasi.

Tanda pusat vaksinasi mengarahkan masyarakat selama penguncian untuk mengekang penyebaran wabah penyakit coronavirus (COVID-19) di Auckland, Selandia Baru, 26 Agustus 2021. Reuters/Fiona Goodall

WELLINGTON, Jurnas.com  - Selandia Baru menetapkan target vaksinasi 90 persen pada Jumat untuk menghapus penguncian ketika Perdana Menteri Jacinda Ardern meluncurkan rencana membuka meskipun cengkeraman keras dari varian Delta.

Ardern mengatakan, tujuannya telah bergeser dari menghilangkan COVID-19 menjadi meminimalkan penyebarannya di masyarakat dengan meningkatkan vaksinasi.

Dia mengatakan perubahan itu berarti warga Selandia Baru tidak akan tunduk pada perintah tinggal di rumah dan penutupan bisnis, asalkan mereka sepenuhnya diinokulasi. "Kita tidak bisa meminta orang yang divaksinasi untuk tinggal di rumah selamanya," katanya kepada wartawan.

Sekitar 86 persen warga Selandia Baru yang memenuhi syarat telah mendapatkan dosis vaksin pertama mereka dan 68 persen mendapat suntikan ganda.

Ardern mendapat, pujian luas atas tanggapan awalnya terhadap COVID-19, yang melibatkan penguncian ketat, pelacakan kontak yang ketat, dan pembatasan perbatasan yang ketat.

Kebijakan "Covid Zero" mengakibatkan hanya 28 kematian dalam populasi lima juta dan kehidupan rumah tangga mendekati normal untuk waktu yang lama.

Namun, Ardern mengatakan, pendekatan tersebut, sudah tidak lagi layak karena wabah varian Delta yang sangat menular terdeteksi di Auckland pada bulan Agustus.

"Tentakelnya telah menjangkau komunitas kami dan membuatnya sulit untuk diguncang, bahkan menggunakan langkah-langkah kesehatan masyarakat terbaik dan pembatasan terberat yang kami miliki untuk kami," katanya.

Ardern mengatakan kebijakan baru itu akan memberi harapan bagi hampir dua juta penduduk Auckland yang telah menjalani penguncian keras selama sembilan minggu. "Jika Anda ingin musim panas, jika Anda ingin pergi ke bar dan restoran, lakukan vaksinasi," katanya.

"Jika Anda divaksinasi, Anda akan dapat menikmati hal-hal yang Anda sukai, aman karena mengetahui bahwa orang-orang di sekitar Anda dan lingkungan tempat Anda berada seaman mungkin di dunia COVID," sambungnya.

KEYWORD :

Jacinda Ardern Vaksinasi COVID-19 Selandia Baru Penguncian COVID-19




JURNAS VIDEO :

PILIHAN REDAKSI :