Kamis, 25/04/2024 15:22 WIB

Perempuan Harus Tahu, Ini Pentingnya Jaga Kebersihan Vagina

Masalah kesehatan reproduksi sangat kompleks karena menyangkut sosial, budaya, lingkungan, dan ekonomi. Namun, khusus terkait dengan fisik dan biologis ini penting sekali diketahui bersama.

Hasto Wardoyo menjadi pemateri pada webinar kesehatan perempuan terkait Personal Hygiene Kesehatan Reproduksi, Jumat 15 Oktober 2021. (Foto: Screenshot/Jurnas.com)

JAKARTA, Jurnas.com - Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN), Hasto Wardoyo mengajak para perempuan agar lebih peduli menjaga kebersihan dan kesehatan reproduksinya.

"Kenapa perempuan yang dikejar supaya lebih perhatian pada kesehatan vaginanya. Jadi, harus betul-betul dipahami, perempuan itu kondisinya lebih rentan terhadap berbagai macam infeksi," kata Hasto pada Webinar Kesehatan Wanita: Personal Hygiene Kesehatan Reproduksi, Jakarta, Jumat (15/10).

Menurut Hasto, masalah kesehatan reproduksi sangat kompleks karena menyangkut sosial, budaya, lingkungan, dan ekonomi. Namun, khusus terkait dengan fisik dan biologis ini penting sekali diketahui bersama.

Hasto mengatakan, perempuan harus mengetahui bahwa vagina memiliki lubang yang masuk ke dalam rongga rahim. Mengelupasnya rongga rahim menyebabkan keluarnya darah, yang disebut dengan istilah menstruasi. Penyembuhannya minimal dua hari, dan maksimal tujuh hari.

"Kenapa maksimal tujuh hari? karena tuhan menciptakan tubuh kita ini kalau luka ada proses reepitelisasi untuk membentuk epitel kembali itu tujuh hari. Jadi, kalau anda terluka kulitnya jangan berharap kulitnya ketemu sebelum tujuh hari," kata Hasto.

"Hal-hal seperti kan penting di pahami dan sangat sederhana. Wong supir saya dan asisten rumah tangga (IRT) saya terangkan juga paham, ko. Jadi, tidak harus orang sarjana atau orang-orang hebat," sambungnya.

Menurut mantan Bupati Kulon Progo, karena menstruasi merupakan luka dalam rongga rahim yang sembuh seteh tujuh hari, maka menjaga kebersihan menjadi bagian penting.

"Bisa dibayangkan kalau sebelum tujuh hari ini berhubungan seks. Alat kelamim itu tidak ada yang bersih 100 persen, jika alat laki-laki itu kotor, maka akan membawa bakteri sehingga terjadi infeksi pada vagina," kata Hasto.

"Kalai infeksi terus menerus akhirnya keputihan menahun tidak sembuh-sembuh kemudian naik ke saluran induk telur yang bisa bengkak. Jadi, Kalau ada bakteri yang masuk ke vagina itu akan sampai ke dalam rongga perut," sambungnya.

KEYWORD :

Kesehatan Reproduksi Menstruasi Kesehatan Perempuan Hasto Wardoyo




JURNAS VIDEO :

PILIHAN REDAKSI :