Wasit Michael Oliver (Foto: Sky Sports)
London, Jurnas.com - Mantan pelatih Arsenal yang saat ini menjadi salah satu pejabat FIFA, Arsene Wenger, menyebut keputusan offside nantinya tidak lagi menjadi wewenang wasit, melainkan teknologi.
Sebab, teknologi semakin berperan dalam keputusan wasit di seluruh pertandingan, dengan adanya teknologi garis gawang dan VAR yang berlaku hampir di seluruh pertandingan sepak bola di dunia.
Wenger menilai VAR terlalu lambat dalam membuat keputusan offside, karena itu prosesnya harus disederhanakan pada gelaran Piala Dunia 2022 di Qatar.
"Kami harus terus maju dalam kecepatan pengambilan keputusan, terutama dalam hal offside," kata Wenger dikutip dari Goal pada Rabu (13/10).
"Pada 2022 di Piala Dunia, kami akan jauh lebih mampu membuat keputusan offside dengan sangat cepat. Dan itu akan menghentikan permainan lebih sedikit karena itulah kesalahan VAR. Ada peningkatan emosional yang nyata, tetapi setelah itu Anda harus tahu apakah Anda menginginkan keputusan yang adil atau tidak," sambung dia.
"Ada peluang bagus bahwa offside akan otomatis terjadi di Piala Dunia 2022. Saya terikat dengan kerahasiaan, tetapi ini akan menjadi perkembangan besar berikutnya dalam perwasitan."
Terlepas dari kritiknya terhadap VAR, Wenger percaya teknologi itu memiliki dampak positif pada permainan, dan menghasilkan lebih sedikit kesalahan wasit dalam pertandingan besar.
"Saya pikir itu positif karena jika diumumkan besok, orang-orang akan menentangnya. Kami menyadari dalam pertandingan yang menentukan bahwa VAR mampu mencegah pengambilan keputusan yang buruk," tambahnya.
"Tapi ada hal yang masih perlu disempurnakan. VAR adalah proses baru. Level orang-orang VAR mungkin tidak berada di level wasit. Tapi itu akan datang dalam beberapa tahun," tutup dia.
KEYWORD :Arsene Wenger Teknologi Sepak Bola Offside Wasit Pertandingan
