Atlet terkemuka berlari melewati seorang agen keamanan di lapangan Tiananmen selama Marathon Beijing di Beijing, Cina, 16 September 2018. (Foto: Reuters/Damir Sagolj/File Photo)
Beijing, Jurnas.com - Beijing akan mengadakan maraton seluruh kota pada 31 Oktober, melanjutkan balapan tahunan setelah menangguhkannya tahun lalu karena COVID-19, kata media pemerintah Xinhua pada Minggu (3/10).
Maraton itu diperkirakan akan menampung sekitar 30.000 pelari, dimulai di Lapangan Tiananmen dan berakhir di Taman Hutan Olimpiade, kata Xinhua, mengutip penyelenggara.
Menjelang Olimpiade Musim Dingin Beijing tahun depan, China telah menjadi tuan rumah acara besar lainnya, sekarang setelah pihak berwenang sebagian besar menahan penyebaran virus corona, yang pertama kali terdeteksi di China tengah dua tahun lalu.
Pelari maraton Beijing akan diminta untuk tinggal di ibu kota setidaknya 21 hari sebelum perlombaan, menyatakan status kesehatan mereka secara online setiap hari selama periode tersebut, kata Xinhua.
Perlombaan akan terbuka untuk penduduk tetap Beijing, berusia 20 tahun atau lebih. Pelari harus menyerahkan bukti vaksinasi dan tes asam nukleat negatif untuk bersaing.
Ekspor Rambut Palsu China ke Korea Utara Melejit
Panitia penyelenggara juga akan mengundang atlet elit domestik, yang akan tetap berada di bawah "manajemen tertutup" sampai akhir kompetisi, lapor Xinhua.
Komite Olimpiade Internasional mengatakan bulan ini Olimpiade 2022 akan terbuka untuk penonton dari daratan China saja, dan atlet yang tidak divaksinasi harus menghabiskan 21 hari di karantina menjelang Olimpiade. (Reuters)
China Beijing Maraton Olimpiade Musim Dingin
