Senin, 02/08/2021 14:11 WIB
Jakarta, Jurnas.com - Lagu kebangsaan Indonesia Raya berkumandang di tengah arena badminton Olimpiade Tokyo 2020. Dua pebulutangkis Indonesia yang turun di nomor ganda putri, Greysia Polii dan Apriyani Rahayu berhasil menyumbang emas perdana bagi Indonesia.
Laga yang berlangsung pada Senin (2/8) ini berlangsung tegang. Pasalnya, pasangan Greysia/Apriyani merupakan satu-satunya harapan Indonesia mendulang emas, setelah nomor ganda putra dan tunggal putra kandas di partai semifinal.
Berikut ini tiga momen greget yang terjadi sepanjang laga Indonesia vs China:
1. Raket Patah
Pertama Kalinya Hong Kong Penjarakan Penghina Lagu Kebangsaan
Alasan Higienis, Greysia Polii Pilih Touchless Toilet TOTO
TOTO Inisiasi Sistem Touchless Flush Toilet
Petaka menimpa pasangan China, Chen Qingchen/Jia Yifan, saat kedudukan imbang 11-11. Adalah raket Jia patah, usai menghalau bola dari pasangan Indonesia dan berbenturan dengan raket milik Chen. Walhasil, Jia gagal mengembalikan bola dengan baik yang menjadi keuntungan bagi Greysia/Apriyani.
2. Pertahanan Level Dewa
Pasangan Indonesia menunjukkan pertahanan mumpuni saat menghadapi gempuran China. Salah satu pertahanan fenomenal ialah ketika Apriyani berupaya mengembalikan smash pasangan China dengan posisi raket di belakang punggung.
3. Ganti Raket
Momen apik lainnya terjadi saat Indonesia berada di menit-menit terakhir jelang game point. Greysia Polii berlari ke pinggir lapangan untuk mengganti raket. Syukurnya, Apriyani sukses menahan gempuran pasangan China sementara Greysia sedang mengambil raket. Momen ganti raket ini berujung poin untuk Indonesia. Hebat ya!