Selasa, 29/06/2021 07:30 WIB
Jakarta, Jurnas.com - Pertemuan tingkat menteri Koalisi Global untuk Mengalahkan Daesh (ISIS) dimulai di ibukota Italia, Roma, pada Senin (28/06) waktu setempat.
Diselenggarakan oleh Italia, pertemuan Koalisi Global anti-ISIS, yang akan dihadiri di tingkat menteri oleh lebih dari setengah dari 83 anggota koalisi, diketuai bersama oleh AS.
Menteri Luar Negeri Turki Mevlut Cavusoglu menghadiri pertemuan tersebut, bersama dengan Menteri Luar Negeri negara tuan rumah Luigi Di Maio, Menteri Luar Negeri AS Antony Blinken, dan Sekretaris Jenderal NATO Jens Stoltenberg di antara pejabat lainnya.
Berbicara pada pembukaan pertemuan, Di Maio Italia mengatakan Daesh dikalahkan dalam hal kehilangan wilayahnya, tetapi tidak dapat sepenuhnya diberantas.
"Karena masih banyak pekerjaan yang harus dilakukan, Italia dapat meningkatkan partisipasinya dalam misi NATO di Irak," ujarnya dikutip Middleeast, Selasa (29/06).
Sementara itu, Blinken mencatat keberhasilan signifikan melawan Daesh telah dicapai, juga menggarisbawahi bahwa masih ada kemajuan yang harus dibuat dan mendesak kerja sama.
Pertemuan di Roma, yang merupakan acara tatap muka pertama sejak pecahnya pandemi COVID-19, bertujuan untuk mengkonfirmasi bahwa anggota koalisi berada di halaman yang sama tentang kekalahan mutlak Daesh, serta komitmen mereka untuk menstabilkan wilayah-wilayah yang dibebaskan di Suriah dan Irak dan mengkonsolidasikan kerja sama di antara kelompok-kelompok kerjanya.
Pertemuan tersebut, atas permintaan Italia, juga akan membahas ancaman yang ditimbulkan oleh organisasi teroris yang berafiliasi dengan Daesh di Sahel dan berbagai wilayah Afrika.
Usai pertemuan, Di Maio dan Blinken akan menggelar konferensi pers bersama.
Pertemuan menteri lain tentang Suriah juga dijadwalkan nanti.
Keyword : Anti ISIS Koalisi Global Roma Italia