Semangati Garda Bangsa, Hanif Dhakiri Ingatkan Pentingnya Investasi SDM

Kamis, 24/06/2021 14:22 WIB

Jakarta, Jurnas.com- Pengurus Dewan Koordinasi Nasional (DKN) Garda Bangsa menggelar Rapat Pleno & Koordinasi Kaderisasi Dan Penataan Struktur, di Sahid Jaya Hotel, Serpong, Tangerang Selatan, Rabu- Kamis (23-24/06/2021).

Organisasi kepemudaan yang merupakan sayap partai dan ujung tombak dari Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) ini mematangkan seluruh ide dan gagasannya dari seluruh kader dan juga proses pengembangan ke depan dalam membangun pemuda dan pemudi bangsa Indonesia. 

Mantan Menteri Tenaga Kerja yang kini menjabat sebagai Wakil Ketua Umum DPP PKB, Hanif Dhakiri hadir dan menjadi pembicara. Dalam pemaparannya, ia menekankan betapa pentingnya investasi Sumber Daya Manusia (SDM) dalam organisasi Garda Bangsa.

“Saya menekankan betapa pentingnya investasi SDM agar Garda Bangsa memiliki kader yang handal di berbagai bidang. Kader yang berkualitas, sehingga mampu menaikkan kelas Garda Bangsa sebagai sayap partai,” ungkap Hanif Dhakiri, Rabu (23/6/2021).

“Pembangunan SDM pemuda-pemuda bangsa melalui Garda Bangsa sangat diharapkan untuk pembangunan masa depan organisasi, kepartaian dan juga dalam bernegara,” sambung Hanif Dhakiri di depan puluhan pengurus DKN Garda Bangsa yang hadir dengan menegakkan protokol kesehatan ketat.

Karena itu, Hanif Dhakiri berharap besar pembangunan SDM terus dilakukan oleh Garda Bangsa dalam perannya bersama dengan anak-anak muda. Ia yakin dan optimis, organisasi di bawah kepemimpinan Tommy Kurniawan ini mampu menjadi ujung tombak partai yang kuat dan mumpuni dalam membangun SDM yang tangguh dan berkualitas.

“Saya yakin dan optimis, teman-teman Garda Bangsa ini mampu mewujudkan itu (SDM Berkualitas) yang nantinya berdampak sangat baik untuk partai. Semangat,” tandas Hanif Dhakiri memberi semangat ke seluruh kader Garda Bangsa dimana pun berada.

TERKINI
Jumlah Pengangguran di Indonesia Turun jadi 7,2 Juta Orang Pengamat Beri Catatan Soal Ide Presidential Club Prabowo Jokowi Ingatkan Jangan Sampai Alkes Tidak Berguna Karena Ketiadaan Dokter Industri Pengolahan jadi Penopang Pertumbuhan Ekonomi Kuartal I