Selasa, 04/05/2021 14:17 WIB
Jakarta, Jurnas.com - Kelompok Belajar (KB) dan TK Al Azar 5 Kemandoran Jakarta Barat mempunyai cara tersendiri dalam menyambut bulan suci Ramadhan 1442 H.
Kegiatan yang menjadi program tetap di setiap bulan puasa itu dikemas dalam `Khotmul Quran` atau bahasa awamnya disebut khataman Quran.
Program ini merupakan salah satu media untuk belajar dan cinta Alquran sejak dini yang ditanamkan pada siswa Lembaga Pendidikan Islam Al Azar Jakarta.
Dan ini merupakan bagian penting dalam membangun karakter yang qurani. Artinya Alquran tidak sekedar dibaca, tapi juga dipahami dan dihayati maknannya kemudian diimplementasikan dalam kehidupan sehari hari. Itu yang ingin dicapai dari penyelenggarakan Khotmul Quran tersebut.
Agak Laen, Mahasiswi Non Islam Sering Ikut War Takjil
Berkah Ramadan, BKM Nururrohman Depok Berbagi ke Yatim dan Duafa
Meriahkan Ramadan, Aice Bagikan Jutaan Es Krim ke Ribuan Masjid
Kepala Sekolah KB & TK Al Azar 5 Kemandoran Jakarta Hj Musani S.Pd, mengatakan, pelaksanaan khotmul Quran pada bulan Ramadhan ini tidak bisa maksimal.
Terkendala oleh pandemi Covid-19 dan harus menyesuaikan dengan protokol kesehatan. Sehingga pembelajaran Alquran hanya bisa dilakukan melalui zoom, seperti program studi yang lain. Karena pemerintah melarang pembelajaran tatap muka, untuk melindungi keselamatan anak didik dari penularan Covid-19.
"Ada beberapa peserta khotmul quran yang terpaksa berhenti di tengah jalan, karena tidak ada pendamping di rumah saat kedua orang tuanya harus ke kantor," ujar Musani pada Selasa (4/5).
Sebelum ada pandemi Covid-19, anak didik TK Al Azar 5 Jakarta yang khatam Alquran bisa mencapai 10 sampai 15 anak. Tapi untuk kali ini hanya seorang siswi yang berhasil. Siswi itu adalah ananda Alesha Khayla Azzahra, siswi kelas B2. Lainnya protol di tengah jalan.
Musani berharap ke depan akan semakin banyak teman-teman kecil yang mengkhatamkan serta menghafal Al Qur’an di bulan Ramadhan. Sehingga kelak akan memakaikan mahkota kepada ayah bunda nya.
Putri pasangan Ahmad Fauzan dan Fitria Sari, khatam Alquran bertepatan dengan Nuzulul Quran atau malam peringatan turunnya Alquran, pada 17 Ramadhan.
Tangis bahagia para pembimbing dan orang tuanya tak terbendung ketika Alesha berhasil mengakhiri juz 30 dengan bacaan surat `Annas` dan menutupnya dengan bacaan `iftitam`.
Seketika itu para pembimbing, guru dan kedua orang tuanya berebut menyalami dan memeluk erat Alesha Khayla Azzahra. Sementara wali murid dan siswa TK Alzar yang mengikuti melalui zoom, tertegun keheranan. Seakan tidak percaya kalau siswa TK Alzar 5 bisa khatam Alquran 30 juz dengan baik.
Pada saat upacara pemberian penghargaan berupa plakat dan piala kepada peserta khotmul quran memang tidak terdengar tepuk tangan, seperti penyelenggaraan Indonesian Idol. Tetapi tangis dan cucuran air mata wali murid, yang menyaksikan program Khotmul Quran secara virtual membuktikan bahwa mereka kagum dengan penampilan Alesha Khayla Azar.
"Kamu hebat Alesha, kamu akan memberikan mahkota pada kedua orang tuamu di surga," teriak seorang ibu dalam zoom meeting. Alesha tampak tersipu melihat begitu banyak orang memujinya. Iapun menangis di pangkuan ibunya.
Di saat anak seusianya banyak yang kecanduan Gedget, Alesha justru rajin belajar membaca Alquarn dan khatam pada waktu ditentukan.
"Setiap lulusan TK Al Azar 5, yang akan masuk SD, diharapkan sudah khatam Alquran. atau setidaknya sudah bisa membaca Alquran dengan baik dan benar. Makhraj dan tajwidnya sudah tepat tidak sekedar bisa," kata Musani.
Di Kelompok Bermain dan TK Al Azar 5 saat ini memiliki 126 siswa, dibagi dalam dua kelas, A dan B, diasuh tiga guru, Bunda Musani yang merangkap sebagai kepala sekolah, Bunda Shiha dan Bunda Tiwi.
Pada upacara penyerahan tanda penghargaan kepada peserta khotmul Quran sempat diperagakan keterampilan membaca Alquran oleh Alesha Khayla Azzahra, dari Surat Al Kaafiruun sampai An Naas dan Do’a Khotmul Qur’an.
Ananda Alesha Khayla Azzahra juga diuji membaca Surat Al Baqoroh ayat 183-185 yang dilanjutkan dengan pertanyaan dari bapak atau ibu guru maupun orang tua murid yang ada dirumah untuk membacakan surat yang ditunjuk.
"Alhamdulillah, Ananda Alesha Khayla Azzahra berhasil membacakan surat yang diminta oleh Bapak atau Ibu Guru dan orang tua murid yang mengikuti virtual Khotmul Qur’an di rumah," kata kepala sekolah alumni Universitas Negeri Jakarta ,( UNJ ).
Sebaga penutup peraagaan sholat Hari Raya Idul Ftri yang diikuti seluruh siswa TK Al Azar 5 secara virtual dari rumah masing. Isak tangis kembali terjadi ketika memasuki sungkeman. Alesha Khayla Azzahra, yang menjadi `bintang` dalam acara ini memperagakan sungkem kepada kedua orang tua dan guru, untuk menyampaikan permintaan maaf.
Meskipun bersifat peragaan, membuat orang tua dan guru pembimbing tidak mampu menahan tangis. Teman teman kecil TK Al Azar mengikutinya melalui zoom dari di rumah masing masing dengan khusuk.
Koordinator pembimbing qiroati Siti Maisaroh, mengibaratkan kegiatan khotmul quran ini sebuah taman yang dipenuhi dengan bunga yang indah dan semerbak. Bunga bunga itu adalah teman teman kecil siswa KB & TK Al Azar yang sedang belajar mengikuti khotmul quran.
"Saya melihat kemauan teman teman kecil belajar qiroati cukup tinggi. Selain kesabaran para pembibing, support dari orang tuanya juga cukup besar. Mereka ikut mendampingi ketika anaknya belajar `ngaji`," ujar Maisaroh yang membawahi tujuh pembimbing.