Kementan Olah Tanah dan Tanam Padi di Sumatera Utara

Senin, 03/05/2021 16:24 WIB

Medan, Jurnas.com - Penanggung Jawab Kostratani/ Tim Supervisi dan Pendampingan Kegiatan Utama Kementerian Pertanian Provinsi Sumatera Utara (Sumut), Ali Jamil melakukan olah tanah sekaligus tanam padi di area persawahan Desa Suka Damai, Kecamatan Sei Bamban, Kabupaten Serdang Bedagai, Sumut.

Kegiatan yang dilakukan pada area persawahan padi dengan luas tanam sekitar 150 hektare dengan total hamparan 500 hektare. Selain untuk melihat langsung kondisi lapangan, juga untuk menyerap aspirasi dan kendala pelaksanaan giat percepatan luas tambah tanam padi di Sumut.

"Kabupaten Serdang Berdagai ini merupakan salah satu lumbung padi di Sumut, karena itu kami bersama Bapak Bupati, turun langsung memastikan bahwa target yang sudah dicapai terus dapat dipertahankan, bahkan ditingkatkan," ungkap Jamil, yang juga merupakan Kepala Badan Karantina Pertanian itu, Minggu (2/5).

Jamil mengatakan, pencapaian panen padi di Kabupaten Serdang Berdagai periode Oktober 2020 hingga Maret 2021 telah melebihi target yang ditetapkan yaitu sebesar 4,4% atau total panennya mencapai 27,4 ribu hektare dari target yang ditetapkan sebanyak 26 ribu hektare.

Ia mengapresiasi kerja keras petani dan dinas terkait yang turut mendorong pencapaian tersebut. Namun demikian, ia mengingatkan agar petani dan dinas terkait terus menjaga bahkan mendorong produktivitas tersebut.

"Kebutuhan pangan disaat pandemi ini sangat dibutuhkan bagi negara, karena itu Pak Menteri Pertanian (Syahrul Yasin Limpo) menekankan agar kita bersama-sama bisa menjaga produktivitas yang ada bahkan ditambah, agar tenaga kerja juga terserap, keuntungan bagi petani sekaligus menjaga persediaan pangan secara nasional," jelasnya.

Jamil menegaskan agar petani tidak puas dengan capaian yang sudah ada, selain itu jika terdapat kendala dilapangan agar terus dikomunikasikan pada jajarannya dilapangan atau dinas setempat. Kementan sendiri mendorong upaya produktifitas padi melalui bantuan dan optimalisasi penggunaan alsintan (alat dan mesin pertanian), juga penggunaan kredit usaha rakyat (KUR).

Sebagai informasi, capaian Provinsi Sumut musim tanam Oktober sampai Maret 2020 dari target 21,7 ribu hektare, tercapai 95% atau sebanyak 20,5 ribu hektare. Sedangkan target untuk musim tanam April hingga September 2021 capaiannya sudah 33% atau sebanyak 12 ribu hektare dari target sebanyak 37 ribu hektare.

Untuk sasaran tanam Kabupaten Serdang Bedagai tahun 2021 dari target 59,5 ribu hektar, posisi pada April sudah mencapai 22,6% atau sebanyak 13,5 ribu hektare.

Untuk harga jual, disampaikan Jamil agar petani dan dinas dapat berkolaborasi dengan Bulog Sumut. Sehingga terdapat kepastian harga yang lebih baik.

Jamil mengungkapkan turut prihatin, atas berkurangnya lahan pertanian di Sumut. Namun ia mengapresiasi upaya yang dilakukan pemerintah Kabupaten Serdang Bedagai atas upayanya dalam mengganti dan membuka lahan pertanian baru dengan melakukan Program Penambahan Areal Tanam Baru (PATB), yaitu alih fungsi dari lahan kelapa sawit maupun tambak yang sudah tidak produktif ke tanaman pangan padi.

Bupati Serdang Bedagai, Darma Wijaya yang juga turut hadir dalam acara tersebut sepakat, bahwa percepatan olah dan tanam ini membantu petani meningkatkan pendapatannya dan menggerakkan roda perekonomian daerah.

"Kami sepenuhnya mensupport upaya Kementan, dan ini sangat membantu menggerakkan perekonomian daerah," ungkapnya. Ia juga meminta dukungan pada pemerintah pusat terutama dalam hal pembukaan lahan pertanian baru, agar dapat dilaksanakan lebih cetap.

Disesi diskusi dengan para petani, Jamil menyampaikan agar petani terus patuh pada kelender tanam yang sudah ditetapkan. "Ini juga upaya mengurangi serangan hama penyakit, kalau pola tanamnya tidak serempak, jadi kita harus patuh pada jadwal tanam itu," pungkasnya.

TERKINI
Richie Sambora Harus Berlutut ke Jon Bon Jovi agar Livin` on a Prayer Dimasukkan ke Album Lagi Bucin, Dua Lipa Peluk Mesra Callum Turner di Jalanan Berkarier Sejak Muda, Anne Hathaway Sering Alami Stres Kronis Gara-gara Tuntutan Pelecehan Seksual, Lady Gaga Batalkan Pesta Lajang Adiknya