CDC Keluarkan Protokol untuk Kapal Pesiar

Sabtu, 03/04/2021 07:46 WIB

Washington, Jurnas.com - Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit (CDC), Amerika Serikat (AS) pada Jumat (2/4) mengeluarkan protokol baru untuk industri kapal pesiar, termasuk keharusan vaksinasi COVID-19. Itu menjadi langkah yang diperlukan sebelum pelayaran penumpang dapat dilanjutkan.

Protokol itu termasuk peningkatan frekuensi pelaporan kasus dan penyakit COVID-19 dari mingguan menjadi harian dan menerapkan pengujian rutin semua awak berdasarkan status COVID-19 kapal dan menetapkan rencana dan jadwal untuk vaksinasi kru dan personel pelabuhan.

"Upaya vaksinasi COVID-19 akan sangat penting dalam dimulainya kembali operasi penumpang dengan aman," kata CDC, seperti disadur dari Reuters.

CDC mengatakan fase berikutnya dari pesanan layar bersyarat CDC akan mencakup pelayaran simulasi untuk memungkinkan awak dan personel pelabuhan mempraktikkan prosedur operasional COVID-19 baru dengan sukarelawan sebelum berlayar dengan penumpang.

"CDC berkomitmen untuk bekerja dengan industri pelayaran dan mitra pelabuhan untuk melanjutkan pelayaran ketika aman untuk melakukannya, mengikuti pendekatan bertahap yang diuraikan dalam perintah layar bersyarat bulan Oktober," kata badan itu.

Protokol tidak menentukan tanggal untuk dimulainya kembali operasi kapal pesiar dari pelabuhan AS meskipun ada panggilan dari industri untuk merencanakan dimulainya kembali secara bertahap pada awal Juli. CDC mengatakan akan mengeluarkan panduan tambahan sebelum mengizinkan kapal pesiar dilanjutkan.

The Cruise Lines International Association, yang mewakili Carnival Corp, Norwegian Cruise Line dan Royal Caribbean Cruises dan lainnya sudah memohon kepada CDC untuk mengeluarkan panduan baru.

Cruise mengatakan dalam pernyataan 24 Maret bahwa kurangnya tindakan apa pun CDC telah secara efektif melarang semua pelayaran di pasar kapal pesiar terbesar di dunia. 

Kelompok itu mengatakan perintah berlayar bersyarat sebelumnya yang dikeluarkan pada Oktober sudah ketinggalan zaman dan tidak mencerminkan kemajuan dan keberhasilan industri yang terbukti beroperasi di bagian lain dunia, atau munculnya vaksin, dan secara tidak adil memperlakukan kapal pesiar secara berbeda.

Perusahaan pelayaran harus diperlakukan sama dengan sektor perjalanan, pariwisata, perhotelan, dan hiburan lainnya.

TERKINI
Selalu Spektakuler, Zendaya Masih Bingung Pakai Gaun Apa di Met Gala 2024 Pendapatannya Jauh Beda dengan Taylor Swift, Travis Kelce Disebut Miskin Emily Blunt Puji Taylor Swift Bisa Membangkitkan Kepercayaan Diri Putri Sulungnya Suka Berkencan dengan `Berondong`, Cher Ungkap Pria Seusianya Sudah Banyak yang Mati