Sabtu, 27/03/2021 16:38 WIB
Jakarta, Jurnas.com - Ketua Umum PDI Perjuangan (PDIP) Megawati Soekarnoputri dan Ketua DPP PDIP bidang Kebudayaan Tri Rismaharini akan hadir bersama para senima dalam peresmian Rumah Seni Budaya PDIP.
Acara yang akan digelar pada Minggu (28/3/2021) di kantor DPP PDIP lantai 2 akan dikemas dengan sejumlah atraksi budaya.
"Ibu Megawati akan memberi sambutan dan arahan terkait kebudayaan Indonesia yang penuh nilai-nilai luhur peradaban sedang mengalami tekanan besar akibat globalisasi dan perkembangan teknologi informasi," ucap Sekretaris Jenderal PDIP Hasto Kristiyanto, Sabtu (27/3/2021).
Hasto menjelaskan Rumah Budaya ini sekaligus menjadi salah satu pusat aktivitas Badan Kebudayaan Nasional Pusat atau biasa disebut BKNP PDIP. Hasto secara simbolis akan menyerahkan Rumah Budaya kepada Ketua BKNP Aria Bima dan Sekretaris BKNP Rano Karno.
Hoaks! Megawati Soekarnoputri Telah Meninggal Dunia April 2024
Hasto PDIP: Syarat Calon Kepala Daerah Taat Konstitusi dan Jujur
PDIP ungkap Ganjar Mahfud bertemu Megawati pekan depan
"Selama ini BKN PDI Perjuangan telah hadir dengan berbagai kegiatan yang sarat seni budaya. Termasuk menggelar wayangan secara virtual untuk mensosialisasikan pencegahan Covid-19," ucap Hasto.
Insinyur lulusan UGM Yogyakarta ini juga buka-bukaan, bahwa di acara itu akan ada Tri Rismaharini yang akan menunjukkan komitmen PDIP di bidang seni budaya.
Kolaborasi band, angklung dan gamelan akan mengiringi lagu-lagu daerah seperti: Yamko Rambe Yamko dan Kampuang Nan Jauh Di Mato.
Dari panitia, Hasto juga menerima laporan bahwa sejumlah seniman dan budayawan akan menyampaikan tanggapan atas peresmian Rumah Budaya PDIP itu.
Dengan peresmian Rumah Budaya ini, jelas Hasto, Partai akan semakin intens hadir dengan berbagai kegiatan kebudayaan. Sebab partai politik tidak hanya kekuasaan semata.
"PDI Perjuangan berkomitmen menjaga kebudayaan Nusantara ditengah derasnya terpaan globalisasi dan teknologi informasi. Tidak hanya di tingkat pusat, kegiatan Partai di daerah juga wajib dengan memasukkan unsur seni budaya," tandas Hasto.