Wakil Ketua MPR Ajak Parpol Terus Beri Edukasi Politik pada Masyarakat

Kamis, 11/02/2021 20:35 WIB

Bojonegoro, Jurnas.com - Wakil Ketua MPR Jazilul Fawaid, mengatakan bahwa pendidikan politik adalah kunci pelaksanaan demokrasi yang bermartabat.  Demokrasi sebenarnya bagus dan murni, dari rakyat, oleh rakyat dan untuk rakyat serta dijalankan penuh berdasar kedaulatan rakyat.

Tapi, memang ibarat obat yang dibuat untuk kebaikan tentu ada efek sampingnya.

Efek samping demokrasi itu adalah politik uang atau transaksional. Inilah yang harus diwaspadai dan dihindari dengan pendidikan politik yang baik dan benar kepada rakyat. 

Rakyat diarahkan untuk memilih partai politik (parpol) atau pimpinan daerah misalnya dengan melihat kepada kemampuannya, rekam jejaknya serta visi dan misinya.

Hal tersebut disampaikan Pimpinan MPR yang biasa disapa Gus Jazil ini saat menjadi narasumber utama dalam acara Seminar Pengembangan Demokratisasi dan Partisipasi Politik Bagi Supra dan Infra Struktur Politik Kabupaten Bojonegoro bertema `Melalui Harmonisasi Kita Tingkatkan Peran Supra dan Infra Struktur Politik Dalam Pembangunan Menuju Bojonegoro Yang Produktif dan Energik`, di ruang pertemuan Angling Dharma, Kompleks Pemerintah Daerah Kabupaten Bojonegoro, Jawa Timur, Kamis (11/2/2021).

Hadir dalam acara yang menerapkan protokol kesehatan secara ketat tersebut, Bupati Kabupaten Bojonegoro Anna Muawanah, Ketua Komisi A DPRD Bojonegoro Agung Handoyo, perwakilan partai-partai politik, perwakilan ormas dan organisasi wartawan se Kabupaten Bojonegoro.

Penerapan demokrasi yang mampu menghilangkan efek sampingnya lanjut Gus Jazil, akan berdampak besar kepada rakyat terutama di daerah. Rakyat akan memiliki pemimpin yang amanah dan mampu mengelola semua potensi kekayaan daerahnya sebesar-besarnya demi kemakmuran rakyat.

"Contohnya di Bojonegoro ini yang memiliki potensi kekayaan alam luarbiasa terutama minyak dan gas bumi (Migas). Bisa dibayangkan jika itu semua untuk rakyat," ujarnya.

Selanjutnya, tambah Gus Jazil, adalah harmonisasi. Seluruh elemen masyarakat mulai dari pemerintah, ormas, rakyat harus saling bersinergi untuk mencapai cita-cita bersama.

"Harmoni ini jangan dianggap remeh. Tubuh kita bekerja karena ada harmoni saling mendukung satu sama lain. Tanpa harmoni rusak tubuh kita. Begitu juga dengan kehidupan berbangsa dan bernegara," tambahnya.

Gus Jazil melihat bahwa akar dari penerapan demokrasi yang membawa kemaslahatan adalah partai politik. Untuk itu, Gus Jazil mengajak partai-partai politik untuk terus dan konsisten mencerdaskan rakyat dengan melakukan edukasi politik. Sebab, itulah tujuan dibentuknya parpol. Kalau sampai parpol tidak mampu melakukan itu, maka justru parpol hanya akan menjadi beban demokrasi. 

"Itu memang tugas yang berat buat parpol tapi harus dilakukan demi rakyat, bangsa dan negara," ujarnya.

TERKINI
`Sleeping Beauties: Reawakening Fashion` Jadi Tema Met Gala 2024, Apa Maknanya? Madonna Pecahkan Rekor Gelar Pesta Dansa yang Dihadiri 1,6 Juta Penggemar Sederet Selebriti Gelar Afterparty Met Gala 2024, Usher hingga Beyonce! Kini Bertubuh Langsing, Kelly Osbourne Bantah Pakai Ozempic