Kasus COVID-19 Amerika Serikat Tembus 19 Juta

Senin, 28/12/2020 13:05 WIB

Washington, Jurnas.com - Universitas Johns Hopkins mencatat bahwa Amerika Serikat/" style="text-decoration:none;color:red;">Amerika Serikat (AS) telah melampaui 19 juta kasus virus corona (COVID-19) pada Minggu (27/12).

AS mencatat 165.151 kasus baru dalam 24 jam, kata lembaga yang berbasis di Baltimore, sehingga total keseluruhan menjadi 19.107.675 kasus. Tonggak sejarah baru yang suram datang hanya enam hari setelah AS melewati ambang batas 18 juta kasus.

AS juga memiliki total 333.069 kematian terkait virus. Jumlah kasus dan korban tewas sejauh ini merupakan yang tertinggi di dunia.

Kasus COVID-19 melonjak pada tingkat yang mengkhawatirkan di AS dalam beberapa bulan terakhir. Menurut penghitungan AFP dari data Johns Hopkins, Ekonomi terbesar dunia telah menambahkan setidaknya 1 juta kasus baru per minggu sejak awal November.

Dan pada Sabtu (26/12), Johns Hopkins menghitung bahwa satu dari 1.000 orang Amerika telah meninggal karena COVID-19.

Lebih dari satu juta orang Amerika telah menerima dosis pertama vaksin COVID-19 mereka, sebuah tonggak sejarah dalam upaya imunisasi terbesar dalam sejarah AS, tetapi para pejabat mengakui kecepatan peluncurannya meleset dari jadwal.

Selain itu, vaksin tidak akan membantu lonjakan kasus saat ini.

Ilmuwan terkemuka pemerintah AS, Anthony Fauci memperingatkan Minggu pagi bahwa pandemi terburuk mungkin belum datang, mendorong negara itu ke titik kritis karena perjalanan liburan menyebarkan COVID-19.

TERKINI
KPK Sebut Nilai Gratifikasi Eks Bupati Probolinggo Rp149 miliar Berbeda dengan Berkeley, UCLA Tangani Protes Mahasiswa Pro-Palestina dengan Panggil Polisi KPK: Investasi Fiktif di PT Taspen Mencapai Ratusan Miliar Wujudkan Swasembada, Kementan Gelar ToT Antisipasi Darurat Pangan Nasional