Laporta: Messi Layak Dapat Gaji Besar

Senin, 07/12/2020 17:41 WIB

Madrid, Jurnas.com - Kandidat Presiden Barcelona, Joan Laporta menilai Lionel Messi layak mendapatkan gaji yang besar, karena kontribusinya sejauh ini terhadap El Blaugrana.

Pernyataan ini merespons imbauan Presiden Ad Interim Barca, Carles Tusquets agar klub menjual Messi, karena gajinya membebani keuangan klub.

"Anda bisa memperdebatkan banyak alasan mengapa dia bertahan. Saya lebih suka memikirkan tentang apa yang dihasilkan Leo, yang banyak tentunya lebih dari biaya gajinya," kata Laporta dikutip dari Goal pada Senin (7/12).

"Saya tidak hanya berbicara tentang level olahraga, yang sudah terkenal," sambung dia.

"Saya menganggapnya sebagai pesepak bola terbaik dalam sejarah. Leo lebih dari sekadar itu. Menurut pendapat saya, semua pemain, ketika mereka memenangi banyak gelar dan menghasilkan begitu banyak untuk klub, pantas untuk dihargai," lanjut dia.

"Setidaknya begitulah cara saya mencoba mewujudkannya. Leo adalah, saya ulangi, pemain terbaik di dunia dan mungkin dalam sejarah sepakbola. Yang harus Anda ingat adalah dia mencintai Barca dan telah menunjukkan itu. berkali-kali."

"Dia seorang klub dan nyaman di Barcelona dan di kota. Itu adalah faktor lain yang membuat kami berpikir hal terbaik bagi kami adalah untuk melanjutkan hubungan Messi-Barcelona," ungkap Laporta.

Laporta mengakui butuh lebih dari sekadar uang untuk membujuk pemenang enam kali Ballon d`Or itu kembali menandatangani perpanjangan kontrak di Camp Nou.

"Anda harus imajinatif," katanya. "Mengetahui Messi tidak dibimbing oleh uang, dan saya jamin itu masalahnya, kami harus membuat proposal yang bisa meyakinkannya bahwa Barca memiliki tim yang mampu memenangkan Liga Champions," ujar dia.

TERKINI
Sindir JD Vance soal Kewarasan, Jennifer Aniston Bangga Pilih Kamala Harris untuk Pilpres AS Batal Menikah, Hubungan Channing Tatum dan Zoe Kravitz Semakin Jauh dan Renggang Tak Jadi Menikah, Channing Tatum dan Zoe Kravitz Batalkan Pertunangan setelah 3 Tahun Bersama Heidi Klum Takut Membayangkan Kostum Halloween Epiknya tak Sempurna