Sabtu, 08/10/2016 16:35 WIB
Jakarta – Tiba di ibu kota, Jakarta, Jumat (7/10) kemarin, sebanyak 22 anak dari 11 provinsi di Indonesia sudah siap dengan visi dan misi mereka, jika kelak menjadi menteri sehari di Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (KPPPA) dan Kementerian Ketenagakerjaan (Kemnaker).
Hal itu tampak dari antusiasme anak-anak tersebut, ketika sibuk membuat video profil masing-masing yang berisi visi-misi menjadi menteri sehari, di halaman Monumen Nasional (Monas), pagi ini (8/10).
Country Director Plan International Indonesia, Myrna Remata Evora mengungkapkan gerakan yang dinamakan `Because I Am A Girl` atau BIAAG ini merupakan gerakan global yang digagas oleh Plan International sejak 2012, sekaligus mendorong terwujudnya perayaan Hari Anak Perempuan Internasional yang jatuh setiap 11 Oktober.
“Plan International mengkampanyekan peluncuran gerakan Because I Am A Girl di markas PBB. Bahkan salah satu anak Indonesia menjadi juru bicara saat peluncuran tersebut,” ujar Myrna dalam keterangannya kepada Jurnas.com.
Plan Indonesia Berubah Jadi Yayasan Lokal?
Letakkan Gadget, Mari Mulai Bicara
Nabila, Potret Anak Muda yang Keluar dari Zona Nyaman
Sebelum mengerucut menjadi 22 anak calon menteri, Plan Internasional Indonesia melakukan kompetisi nasional VLOG (Video Blog), yang dimulai sejak 2 September 2016. Melalui VLOG itulah anak-anak berbicara mengenai banyak persoalan anak dan khususnya perempuan.
“Mereka berbicara terkait isu pernikahan usia anak, bijak dalam menggunakan internet, menghindari cyber bullying, menghentikan pekerja anak, serta yang muda yang berkarya,” sebut Myrna.
Dari 22 anak calon menteri ini akan terbagi dua, yakni 11 di antaranya menduduki posisi sebagai menteri serta jajaran eselon 1 di KPPPA, dan 11 lainnya di Kemnaker dengan tugas layaknya seorang pejabat kenegaraan, mulai dari memimpin rapat penting hingga mengambil kebijakan-kebijakan strategis.
“Rekomendasi kebijakan nantinya akan diserahkan anak-anak tersebut kepada menteri yang bersangkutan,” tutupnya.
Keyword : Sehari Jadi Menteri Plan Indonesia