Akankah Ruhut Sitompul Berlindung ke Golkar?

Kamis, 06/10/2016 05:03 WIB

Jakarta - Ruhut Sitompul menyatakan mundur sebagai Koordinator Bidang Politik Hukum dan Keamanan Partai Demokrat. Bahkan, pasca ditunjuk sebagai juru bicara tim pemenangan Ahok-Djarot, Ruhut berencana akan mundur dari anggota DPR. Kemana arah politik Ruhut akan berlabuh?

Hingga saat ini, politikus kondang itu belum menentukan sikap politiknya untuk berlindung ke partai politik. Meski Ruhut mengklaim beberapa partai politik telah memberi tawaran untuk bergabung.

Ketua Umum Partai Golkar, Setya Novanto menyatakan siap untuk menampung Ruhut untuk kembali berlabuh bersama partainya. Apalagi, Ruhut adalah mantan politikus partai berlambang pohon beringin itu.

"Partai Golkar selalu terbuka pada siapapun, apalagi Pak Ruhut kan saudara kita," kata Novanto di Kantor DPP Partai Golkar, Jakarta, Rabu (5/10).

Sebelumnya, Ruhut mengaku, beberapa partai politik pendukung Ahok-Djarot telah menawarkan untuk bergabung. Namun, Ruhut enggan menyebut partai tersebut.

"Aku tuh diterima oleh empat parpol sebagai jubirnya Ahok-Djarot. Semua menyambut baik. Bahkan ada yang menawarkan sebagai kader, tapi aku tolak. Karena apa, karena Demokrat menjadi partaiku yang terakhir," terang Ruhut.

Diketahui, Ruhut membangkang atas keputusan Partai Demokrat yang mengusung Agus Yudhoyono di Pilkada DKI Jakarta 2017. Ruhut menyatakan dukungan kepada pasangan petahana Ahok-Djarot.

Bahkan, Ruhut dipercaya sebagai juru bicara tim pemenangan pasangan Ahok-Djarot yang sudah didaftarkan ke Komisi Pemilihan Umum (KPU) DKI Jakarta. Atas dasar itu, Ruhut menyatakan akan mengundurkan diri sebagai pengurus Partai Demokrat dan sebagai anggota DPR.

"Saya pendukung setia Ahok, saya harus turun. Jadi jurkam, blusukan dan sebagainya. Kan tidak elok masih pegang jabatan ketua koordinator polhukam, itu saja. Tapi kalau kader, saya tetap kader. Karena aku sangat menghormati Pak SBY," kata Ruhut.

TERKINI
Tampilan ala Pengantin, Hailey Bieber tak Malu Lagi Pamer Baby Bump Kasus Pelecehan Seksual, Sean Diddy Combs Ajukan Mosi Tolak Gugatan Eras Tour di Paris, Taylor Swift Kenalkan Kostum Baru The Tortured Poets Department Review Kingdom of the Planet of the Apes, Noa Jadi Pimpinan Klan Setelah Kematian Caesar