Importir China Diminta Hindari Makanan Beku Negara dengan Wabah COVID-19 Parah

Senin, 28/09/2020 16:28 WIB

Beijing, Jurnas.com - Pemerintah China meminta importir menghindari makanan beku dari negara dengan wabah virus corona baru (COVID-19) yang parah setelah beberapa kasus produk makanan laut impor dinyatakan positif terkena virus.

"Bea Cukai dan pemerintah daerah telah berulang kali mendeteksi COVID-19 dalam makanan rantai dingin impor, membuktikannya berisiko terkontaminasi," kata Biro Perdagangan Kota Beijing dalam sebuah pernyataan yang dikeluarkan untuk perusahaan impor pada Senin (28/9).

Biro tersebut mendesak importir memantau dengan cermat situasi pandemi di luar negeri dan secara proaktif menghindari impor makanan rantai dingin dari daerah-daerah yang sangat dilanda COVID-19 dan membuat rencana alternatif untuk impor.

Selain itu, Biro juga meminta perusahaan untuk meningkatkan mekanisme peringatan dan pelaporan mereka dan memberi tahu pihak berwenang dengan cepat jika produk diuji positif.

China telah melaporkan tidak ada infeksi lokal dari COVID-19 selama lebih dari sebulan tetapi baru-baru ini mendeteksinya pada kemasan produk akuatik yang diimpor di provinsi Jilin dan kota Qingdao.

Negeri Tirai Bambu bulan ini menangguhkan impor dari produsen makanan laut di Brasil, Indonesia, dan Rusia selama seminggu atau lebih. (Channelnewsasia)

TERKINI
Nurul Ghufron Tak Hadir, Dewas KPK Terpaksa Tunda Sidang Etik Komisi IV Dorong Pariwisata di NTT Harus Didukung Sektor Pertanian, Perikanan, dan Peternakan Komisi IV: Taman Nasional Komodo Harus Dijaga Kelestariannya Kerusakan Saraf di Punggung, Britney Spears Harus Terapi Akupunktur Setiap Hari