Rabu, 16/09/2020 06:38 WIB
Hong Kong, Jurnas.com - Hong Kong akan membuka kembali bar, kolam renang, dan taman hiburan mulai Jumat pekan ini. Kota itu melonggarkan pembatasan virus corona (COVID-19) setelah menggelar tes COVID-19 massal terhadap hampir dua juta orang.
Pengumuman itu hanya berselang beberapa hari setelah wilayah administratif khusus China membuka kembali pusat kebugaran dan tempat hiburan serta meningkatkan jumlah orang yang diizinkan berkumpul menjadi empat.
Larangan pertemuan lebih dari empat orang tetap berlaku seperti halnya larangan orang mengunjungi pantai umum karena pihak berwenang menyerukan kewaspadaan.
"Kami mengimbau masyarakat untuk tidak berpuas diri dan lengah," kata Sekretaris Kesehatan Hong Kong, Sophia Chan.
Khawatir Sanksi AS, Bank Besar China Batasi Pembayaran Transaksi Perusahaan ke Rusia
Pekan Ini China Bakal Luncurkan Misi Bulan Selama 53 Hari
DPR Desak Pemerintah Tutup Perusahaan Baja Ilegal China
Hong Kong telah mendeteksi 4.976 kasus COVID-19 yang muncul di China tengah akhir tahun lalu dengan 101 kematian.
Pelonggaran pembatasan terjadi setelah program pengujian massal yang dipimpin China daratan menyaring 1,8 juta orang, hampir seperempat populasi Hong Kong dengan 42 infeksi ditemukan, termasuk lima kasus melalui pelacakan kontak.
Kasus harian baru telah turun menjadi satu atau dua digit rendah dari tiga digit pada bulan Juli. Tidak ada kasus lokal baru yang dilaporkan pada Selasa (15/9).
Kolam renang Hong Kong harus beroperasi dengan kapasitas setengahnya sementara tempat makan, termasuk pub, harus tutup pada tengah malam. Dua taman hiburan kota, Ocean Park dan Hong Kong Disneyland Resort, juga akan dibuka pada Jumat seperti halnya pusat konvensi.
Hong Kong Disneyland, mayoritas dimiliki oleh pemerintah kota dengan Walt Disney memegang saham minoritas, ditutup pada 15 Juli untuk kedua kalinya tahun ini karena virus, setelah dibuka kembali pada Juni.