Kamis, 03/09/2020 21:01 WIB
Tel Aviv, Jurnas.com - Pengadilan Israel telah memerintahkan penahanan seorang rabi terkemuka, yang dituduh melakukan pelecehan seksual terhadap wanita yang datang kepadanya untuk meminta nasihat dan konseling.
Dikutip dari Anadolu Agency pada Kamis (3/9), hakim Be`er Sheva di Israel selatan mengeluarkan perintah tersebut setelah dua wanita mengajukan pengaduan terhadap Rabbi Netanel Shriki.
Para wanita tersebut mengatakan bahwa rabi menyentuh mereka secara tidak tepat ketika mereka mendatanginya untuk konseling, dan memperingatkan mereka agar tidak berbicara tentang tindakannya.
Rabi tersebut, menurut laporan pengadilan, mengatakan bahwa suami mereka dan orang lain tidak akan mempercayai mereka.
Diizinkan Rektor, Polisi Tangkap Puluhan Pengunjuk Rasa pro-Palestina di Universitas Columbia
Bentrokan Sengit Melanda Protes atas Perang Gaza dengan Penentangnya di Kampus UCLA
Penduduk Israel Utara Bersiap Hadapi Kemungkinan Perang Habis-habisan dengan Hizbullah
Salah satu pengadu mengatakan kepada polisi bahwa dia mengenal dua wanita lain yang mengalami pelecehan serupa oleh Shriki.
Polisi mengatakan mereka sedang menindaklanjuti informasi dan mencoba menghubungi para korban lainnya.
Penyelidikan serupa dilakukan dua bulan lalu terhadap rabi lain karena perilaku tidak pantas terhadap murid laki-lakinya.
Keyword : Pelecehan Seksual Rabi Israel