Arab Saudi Setuju Embargo Senjata Iran Diperpanjang

Kamis, 02/07/2020 08:10 WIB

Riyadh, Jurnas.com - Wakil Menteri Pertahanan Saudi, Pangeran Khalid bin Salman mengatakan, keterlibatan Iran dalam serangan sabotase di Arab Saudi menggambarkan "visi gelap" rezim untuk wilayah tersebut.

Pangeran Khalid meminta komunitas internasional untuk mempertahankan embargo senjata terhadap Iran dan mengakhiri kejahatan dan permusuhan rezim negara itu.

Pangeran Khalid menambahkan, keputusan Arab Saudi untuk meminta penyelidikan independen Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) mengkonfirmasi apa yang sudah diketahui Kerajaan tentang rezim Iran.

Sebuah laporan PBB mengkonfirmasi keterlibatan Iran dalam serangan terhadap fasilitas kilang minyak Arab Saudi, Aramco pada September tahun lalu.

Sementara itu, Menteri Negara Luar Negeri Arab Saudi, Adel Al-Jubeir mengatakan bahwa dunia menyaksikan perilaku agresif Iran yang terus tumbuh dan rezim harus menghentikan kejahatannya.

Jubeir mengatakan temuan laporan Sekretaris Jenderal PBB, Antonio Guterres tidak meninggalkan keraguan bagi masyarakat internasional tentang niat bermusuhan Iran terhadap Kerajaan khususnya, wilayah Arab dan dunia yang lebih luas pada umumnya. (Arab News)

TERKINI
Gara-gara Penggemar Taylor Swift di Eras Tour, Terjadi `Gempa` di Skotlandia Dibintangi Dwayne Johnson, Inilah Sederet Fakta Tentang Moana Live-Action Disney Matty Healy Mantan Taylor Swift Tunangan dengan Model Gabbriette Bechtel House of the Dragon Sukses, Ini Spin-Off Game of Thrones yang Bakal Diproduksi