Jum'at, 24/01/2020 14:30 WIB
Riyadh, Jurnas.com - Pemerintah Arab Saudi menyangkal kabar yang menyebut bahwa penyebaran virus korona sudah mencapai negara kerajaan tersebut.
Sebelumnya, Menteri Urusan Luar Negeri India mengatakan seorang perawat India yang bekerja di sebuah rumah sakit di Saudi telah terinfeksi virus korona, dan saat ini sedang dirawat.
Tetapi Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit Saudi (CDC) mengatakan dalam pernyataannya menegaskan bahwa sejauh ini tidak ada kasus virus korona.
Pernyataan lain dari Kementerian Kesehatan Saudi, kasus yang menimpa perawat India itu terkait infeksi Sindrom Pernafasan Timur Tengah (MERS), dan sedang ditangani.
DPR Desak Pemerintah Tutup Perusahaan Baja Ilegal China
Genjot Penjualan di China, Toyota Gandeng Tencent
Toyota Kenalkan Dua Varian Mobil Listrik untuk Pasar China
"Kementerian telah mengambil semua tindakan pencegahan untuk menangani masalah global ini, dan berkoordinasi erat dengan semua entitas terkait," demikian pernyataan Kementerian Kesehatan Saudi dikutip dari CNA pada Jumat (24/1).
Saudi juga akan mulai menyaring penumpang yang datang dari China, dan mengambil langkah-langkah pencegahan lainnya setelah virus itu mewabah di kota Wuhan, China.
Di tempat lain di kawasan Teluk, Qatar dan Bahrain meminta warga mereka di China untuk berhati-hati terhadap virus itu.
Kementerian Kesehatan Kuwait bahkan memasang kamera termal di penyeberangan perbatasan, sehingga penumpang yang datang dari negara yang terkena virus corona dapat diskrining secara termal.
Keyword : Arab Saudi Virus Korona China