Rabu, 22/06/2016 16:49 WIB
China- Sekitar 10.000 ekor anjing dan kucing diperkirakan akan dibunuh dan dimakan dalam acara yang berlangsung selama 10 hari pada sebuah festival daging anjing dimulai di Cina selatan, meskipun muncul perlawanan dari dalam negeri itu sendiri dan juga dunia.
Para pegiat mengatakan festival itu adalah tindakan kejam. Tahun ini petisi pelarangan acara sudah ditandatangani oleh 11 juta orang. Pemerintah setempat mengatakan acara tersebut tidak mendapat dukungan pemerintah dan dilakukan pihak swasta.
Pada Festival Daging Anjing dan Lychee tersebut orang berkumpul di Yulin untuk mencoba sup daging anjing, buah semacam rambutan, dan minuman keras setempat. Tradisi memakan daging anjing dimulai sekitar 500 tahun lalu di Cina, Korea Selatan dan negara-negara lain.
Banyak orang memandang hal ini dilakukan untuk mengatasi tingginya suhu pada musim panas. Meskipun demikian, festival Yulin yang dirayakan pada puncak musim panas adalah acara yang cukup baru dilakukan dalam beberapa tahun terakhir. (Sundari/bbc)
Ketua DPR Harap Sektor Perdagangan Tetap Jadi Penggerak Kesejahteraan Masyarakat
Wujudkan Ketahanan Pangan, Kementan Dorong Peningkatan Produksi Padi Kaltara
DPR Anggap Wacana Kewarganegaraan Ganda Diaspora Angin Segar