Ketika El Clasico Diinterupsi Aksi Separatis Catalan

Kamis, 19/12/2019 09:53 WIB

Jakarta, Jurnas.com - Pertandingan panas antara dua rival, Barcelona kontra Real Madrid yang bertajuk El Clasico menyisakan satu catatan kecil.

Laga yang berlangsung pada Kamis (19/12) dini hari itu, sempat terhenti di menit ke-56 akibat ulah para pendukung Barcelona melemparkan bola karet ke dalam lapangan.

Aksi yang dinamakan `Tsunami Demokratis` itu, disebut sebagai bentuk protes terhadap penahanan sembilan pemimpin separatis Catalan, oleh pemerintah Spanyol.

Tak hanya melemparkan bola, para pendukung Barcelona juga membentangkan spanduk bertuliskan `duduk dan bicara` dan `kemerdekaan`, guna menuntut kemerdekaan Catalan.

"Tsunami Demokratis menulis di Twitter bahwa mereka mendistribusikan 100.000 spanduk kepada pendukung. Mereka juga membagikan bola karet dan menulis pesan untuk dunia," tulis BBC edisi Kamis ini.

Di luar stadion, kekacauan juga terjadi. Massa bertopeng membakar tempat sampah, dan melempari polisi dengan batu dan botol kaca.

Menurut AFP, 21 orang cedera ringan dalam protes tersebut, termasuk enam orang yang harus dilakukan ke rumah sakit. Sementara dua orang lainnya ditangkap.

TERKINI
Selalu Spektakuler, Zendaya Masih Bingung Pakai Gaun Apa di Met Gala 2024 Pendapatannya Jauh Beda dengan Taylor Swift, Travis Kelce Disebut Miskin Emily Blunt Puji Taylor Swift Bisa Membangkitkan Kepercayaan Diri Putri Sulungnya Suka Berkencan dengan `Berondong`, Cher Ungkap Pria Seusianya Sudah Banyak yang Mati