Senin, 23/09/2019 05:33 WIB
Jakarta, Jurnas.com - Pada sesi balapan MotoGP Aragon 2019, performa motor besutan Yamaha malah kendor. Pada pada sesi kualifikasi, pebalapnya, Fabio Quartararo, Maverick Vinales, Valentino Rossi, dan Franco Morbidelli begitu yakin bisa naik podium.
Pada sesi itu, Quartararo dan Vinales menempati peringkat kedua dan ketiga. Sementara Rossi menempati posisi start keenam, dan Morbidelli menduduki posisi start kedelapan.
Namun saat balapan, tidak ada satu pun pebalap Yamaha yang berhasil naik podium. Bahkan terjadi kecelakaan dialami Morbidelli. Kemudian Vinales hanya peringkat keempat, disusul Quartararo yang menempati peringkat kelima. Sedangkan Rossi harus puas finis di urutan kedelapan.
Kebingungan dikemukakan Marc Marquez. Pebalap Honda ini tidak menyangka para pebalap Yamaha bakal finis di belakang dua pebalap Ducati, Andrea Dovizioso dan Jack Miller. Padahal dari posisi ke-10 dan keempat.
Repsol Honda Umumkan Kedatangan Luca Marini
Ini Klasemen Akhir MotoGP Musim 2023
Bagnaia Ikuti Jejak Rossi Juara MotoGp Dua Musim Beruntun
"Sangat aneh karena pada sesi kualifikasi, Yamaha terlihat begitu kuat," ujarnya.
Untuk musim kali ini, Marquez berpeluang menjadi juara dunia MotoGP 2019. Namun harus finis pertama di Thailand. Atau berharap Dovizioso di belakangnya, maka cukup dengan finis di peringkat kedua hingga keempat.
Keyword : MotoGP Balapan Motor Marc Marquez Tim Yamaha