Jum'at, 30/08/2019 21:08 WIB
Beirut, Jurnas.com - Militer Israel menuai diejekan usai menggunakan boneka tentara di jip di sepanjang perbatasan wilayah yang diduduki dengan Lebanon, saat mempersiapkan serangan balasan terhadap gerakan perlawanan Lebanon Hizbullah.
Boneka di dalam jip pertama kali terlihat di foto yang dirilis Ali Shoeib, seorang koresponden saluran TV Lebanon Al-Manar.
Dalam kicaunnya, Shoeib menggambarkan foto-foto itu sebagai skandal baru yang cukup untuk menggulingkan petinggi militer Israel.
Ia mengatakan langkah itu mengindikasikan kebodohan Tel Aviv, karena militer Israel belum mengetahui sedang menghadapi kelompok yang cerdas, profesional, berani, dan setia yang dapat mengalahkan mereka.
Lebih dari 60.000 Warga Palestina Shalat Idul Fitri di Masjid Al-Aqsa yang Diduduki Israel
Tewaskan 33.000 Warga Palestina, Israel Masih Terus Memborbardir Gaza
Inilah Sosok Mohammad Reza Zahedi, Jenderal Iran yang Dibunuh Israel di Suriah
Unggahan wartawan Lebanon itu kemudian dikonfirmasi koresponden TV Israel, yang berkicau foto boneka lain di sebuah jip yang tampaknya milik Israel.
Situs web berita Lebanon Al-Ahed juga berkicau, "Khawatir tanggapan Hizbullah yang ditunggu-tunggu, tentara pendudukan Israel menempatkan patung-patung di dalam kendaraan militer di perbatasan dengan Lebanon."
Ali Mortada, seorang reporter TV Al Mayadeen, juga mengunggah beberapa foto, termasuk selfie di sepanjang perbatasan.
"Tidak ada orang Israel di perbatasan. Di mana pasukan yang tidak bisa dikalahkan? Mereka menempatkan mainan alih-alih tentara sungguhan. Mulailah membagikan popok karena hari Anda hampir tiba," katanya.
Menurut media Israel, militer rezim sebelumnya menempatkan manekin di bunker untuk mengelabui musuh dengan berpikir bahwa posisi ini penuh dengan tentara dan dengan demikian memberikan efek jera.
Langkah konyol itu terjadi ketika gerakan perlawanan Hizbullah memperingatkan Israel tentang serangan kejutan sebagai balasan atas serangan pesawat tak berawak rezim baru-baru ini ke Lebanon.