Sabtu, 13/07/2019 17:50 WIB
Jakarta, Jurnas.com – Politisi Partai Golkar, Rizal Mallarangeng mengatakan upaya untuk membantu pemerintah tidak harus hanya ketika menjabat sebagai menteri, melainkan bisa dilakukan dalam seluruh elemen kehidupan.
“Kita semua siap membantu manakala dibutuhkan. Membantu pemerintah kan tidak mesti menjadi menteri, sekjend, atau pun pejabat publik. Membantu suksesnya pembangunan Indonesia harus dilakukan di semua bidang kehidupan,” kata Rizal dalam diskusi bertajuk “Polemik Golkar di Periode Kedua Jokowi yang diselenggarakan MNC Trijaya di Jakarta, Sabtu (13/07).
Untuk itu, menurut Kordinator Penggalangan Khusus (korbid Galsus) DPP Golkar, partainya tak harus meminta-minta kepada Presiden Joko Widodo untuk diberikan kursi Kabinet, karena menurutnya itu adalah hak progratif seorang Presiden.
“Kalau soal menteri itu wilayah pak Presiden, dalam konstitusi sudah diatur seperti itu. Percayakan beliau memilih yang terbaik, kita siap membantu dengan sepenuh hati. Kalau pun ada pasti itu wilayah ketua umum yang memilih nama-nama dari partai,” ujar Rizal.
Jokowi Kumpulkan Menteri di Istana, Bahas Relokasi Warga Gunung Ruang
May Day 2024, Jokowi: Kita Teruskan Semangat Juang Buruh
Presiden Jokowi down saat Gol Timnas dianulir wasit
Mengenai hubungan dengan Presiden Jokowi, Rizal menyebut hubungan Golkar dengan orang nomor satu di Indonesia itu sangat baik. Terbukti saat Golkar mampu membantu menyukseskan Jokowi untuk kedua kalinya sebagai Presiden RI.
“Hubungan dengan pak Jokowi kita lakukan dengan solid, baik dalam pemilu maupun pemerintahan. Pak Erlangga sangat senang, kita semua senang. Kita sangat bangga karena Golkar ikut membantu suksesnya pak Jokowi. Insya Allah ke depan lebih sukses lagi,” sebutnya.
Sementara itu terkait Munas Golkar ke depan, Rizal optimistis Airlangga Hertanto akan terpilih kembali dan akan melanjutkan kepemimpinan sebagai ketua umum Partai Golkar periode 2019-2024. Ia menilai Erlangga adalah sosok pemimpin yang mampu membantu Presiden Jokowi membangun Indonesia.
“Erlangga adalah pimpinan yang tepat sebagai kapten kapal besar, partai Golkar, baik dalam jangka pendek maupun menyongsong lima tahun ke depan membantu suksesnya pak Jokowi serta membantu partai Golkar untuk bersiap-siap menghadapi lima tahun ke depan,” tambahnya.
Untuk itu, lanjut Rizal jika nanti Erlangga terpilih lagi secara aklamasi dengan metode demokratis tentu Golkar akan lebih siap lagi untuk mulai membantu Jokowi.