Jum'at, 05/07/2019 18:58 WIB
Moskow, Jurnas.com - Pemeritan Rusia menayakan siap memperkuat Angkatan Bersenjata Venezuela. Upaya tersebut akan dilakukan sesuai perjanjian yang ada dan berfokus pada pemeliharaan peralatan militer yang dikirim ke Venezuela dari Rusia.
"Kami tentu akan mengikuti kerangka perjanjian yang ada dan mengambil langkah-langkah untuk memperkuat angkatan bersenjata negara itu" kata Wakil Menteri Luar Negeri Rusia Sergey Ryabkov, Jumat (5/7).
Ryabkov juga mengatakan, upaya Amerika Serikat (AS) untuk menggoyahkan Venezuela gagal karena dukungan warga negara itu untuk pemerintah yang terpilih secara sah.
Sejak Januari, Venezuela diguncang gelombang protes setelah Presiden Nicolas Maduro dilantik untuk masa jabatan kedua.
Ukraina Mundur dari Tiga Desa di Timur, Zelenskiy Memohon Bantuan Senjata
Rusia Serang Jalur Kereta Api Ukraina untuk Ganggu Pasokan Senjata AS
Kepala KGB Belarusia Picu Ketakutan akan Serangan Udara, Kyiv Evakuasi Dua Rumah Sakit
Ketegangan meningkat saat Juan Guaido mendeklarasikan dirinya sebagai presiden beberapa hari kemudian, yang didukung oleh AS dan banyak negara Eropa dan Amerika Latin.
Sementara itu, Rusia, Turki, China, Iran, Bolivia, dan Meksiko telah menyatakan dukungan ke Maduro.