Sabtu, 01/06/2019 13:01 WIB
Jakarta, Jurnas.com - Direktur Sayuran dan Tanaman Obat, Kementerian Pertanian (Kementan) Moh Ismail Wahab memastikan pasokan cabai dan bawang merah selama Ramadan dan Idul Fitri aman.
"Semua aman. Bahkan beberapa komoditas yang sempat dikhawatirkan bergejolak, seperti cabai tahun ini harganya malah cenderung turun," terang Ismail usai mengikuti Upacara Hari Lahir Pancasila di Jakarta, Sabtu (1/6).
Ismail menjelaskan bahwa hampir seluruh sentra besar cabai di Jawa Barat, Jawa Tengah, Daerah Istimewa Yogyakarta dan Jawa Timur memasuki panen raya.
Demikian pula dengan komoditas bawang merah, panen terjadi di sentra-sentra besar seperti Brebes, Cirebon, Pati, Kendal, Malang. Bahkan Nganjuk saat ini terjadi panen raya 1.000 hektare lebih.
Bawang Merah, Komoditas Penyumbang Tertinggi Bulan April
April 2024, Inflasi Turun jadi 0,25 Persen
Pemerintah Tidak Buka Opsi Impor Bawang Merah
"Pasokan cabai dan bawang merah sangat mencukupi. Harga juga terpantau stabil. Bahkan untuk cabai rawit harganya rendah. Bawang merah juga normal," terang Ismail.
Khusus untuk harga cabai keriting sedikit bergerak naik, tapi masih dalam taraf wajar, apalagi menjelang Idul Fitri permintaan melonjak, sementara distribusinya terkendala ekspedisi dan jalur transportasi sedang digunakan untuk mudik.
"Namun kami pastikan pasokan dan harga aman terkendali. Sebagai wujud komitmen, Kementan terus menggelar operasi pasar Cabai dan Bawang Merah di beberapa pasar retail DKI Jakarta, bahkan di hari libur Sabtu dan Minggu ini," tandas Ismail.
Pantauan panel harga Kementan mencatat harga rata-rata nasional tingkat konsumen untuk komoditas bawang merah di Rp34.800, per kg, cabai rawit Rp39.300 dan cabai keriting Rp37.100 per kg.
Sementara harga di pasar eceran DKI Jakarta, bawang merah rata-rata Rp 36.600 per kg , cabai rawit Rp31.200 pr kg, cabai keriting Rp35.600 per kg dan bawang putih 40.000 per kg.