Selasa, 28/05/2019 08:15 WIB
Jakarta, Jurnas.com - Serikat Nasional Akademisi Sulawesi Barat (Sandek Sulbar) menggelar acara buka bersama (Bukber) dengan anak yatim piatu dan tuna netra di Yayasan Panti Sosial Bina Netra (PSBN), Senin (27/05) di Jakarta.
Kegiatan ini merupakan agenda kedua kalinya yang diselenggarakan oleh Sandek SuI-Bar di PSBN Jakarta. Tahun 2018 lalu acara sama juga diadakan di tempat yang berlokasi di Cawang Jakarta Timur tersebut.
Ketua Sandek Sulbar, Hasrullah mengatakan, banyak manfaat yang mampu diambil dari kegiatan tersebut. Selain mempererat silaturahmi, juga mampu mendorong jiwa kepeduliaan dalam diri untuk selalu membantu orang-orang yang membutuhkan.
"Rasa haru, bahagia bercampur aduk hadir ditengah-tengah mereka. Mereka adalah sebagian besar penyandang cacat atau disabilitas. Maka dari itu kami yang hadir patut bersyukur atas apa yang telah diberikan nikmat dari Tuhan untuk kita," ujar Hasrullah.
Buka Puasa Bersama Anak Yatim, Ketua MPR Apresiasi `Jakarta With Love` (JWL) Santuni 500 Anak Yatim
Ikut Rayakan Lebaran Yatim, HNW: Sepanjang Waktu Kita Harus Peduli Anak Yatim
Ikatan Motor Indonesia (IMI) Berikan Santunan Anak Yatim Lintas Agama
"Mereka tidak seberuntung selayaknya orang-orang pada umumnya. Semoga efek dari kegiatan ini memberikan kita rasa syukur lebih tinggi atas apa-apa yang telah kita miliki saat ini," tambahnya.
Pemuda asal Polewali Mandar Sulawesi Barat tersebut berharap dengan adanya kegiatan ini menjadi pemicu bagi masyarakat, khususnya pemuda-pemudi Sandek Sulbar untuk terus melakukan kegiatan-kegiatan positif membantu sesama.
"Kami berharap dari pihak pengurus Serikat Nasional Akademisi Sulawesi Barat Jabodetabek, agar kegiatan seperti ini menjadi rutinitas dalam setiap momentumnya yakni di bulan ramadan," harapnya.
Senada dengan Ketua Sandek, Fadil selaku ketua panitia bersyukur atas kerjasama seluruh panitia agenda mulia itu dapat terlaksanakan dengan baik, meski ia tak menapik ada banyak hal yang masih harus diperbaiki dalam kegiatan tersebut.
"Kekurangan memang hal yang tak bisa dihindari, namun kegiatan ini sudah terlaksana dengan baik, dan tentunya banyak hal positif yang bisa kita ambil dari kegiatan mulia ini," tutur Fadil.
Dalam kegiatan itu dihadiri kurang lebih 140 anak yatim piatu dan tuna netra, serta para mahasiswa Sandek Sulbar Se-Jabodetabek.
Keyword : Sandek SulbarAnak YatimTuna Netra